93 WNI Tertahan di Wuhan, Bagaimana Nasib Mereka?

25 Januari 2020 10:24

GenPI.co - Kota Wuhan di Provinsi Hubei China ditutup. Per 23 Januari 2020 semua akses kelua masuk ke kota itu diabtasi secara ketat. Tidak ada yang bisa keluar, termasuk 93 orang warga negara indonesia yang tengah berada di situ.

Karantina dilakukan untuk meminimalisir penyebaran  virus Corona tipe baru yang kini tengah merajalela.

BACA JUGA: Teror Virus Corona Berlanjut, Sudah 41 Orang Meregang Nyawa

Lalu bagaimana nasib ke 93 WNI yang tertahan tersebut?  Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha memastikan  stok logistik seperti makanan dan kebutuhan lain untuk mereka tercukupi.

"Kementerian Luar Negeri bekerja sama dengan KBRI Beijing dan PPIT  (Perhimpunan Pelajar Indonesia Tiongkok) telah membangun jalur komunikasi melalui WeChat untuk terus memonitor keadaan," kata Judha Nugraha, Sabtu (25/1)

Wuhan sendiri menjadi tempat domisili 200 WNI. Namun sebagian dari mereka telah pulang ke tahah air di liburan musim dingin yang bertepatan dengan musim libur Tahun Baru Imlek dan libur semester.

BACA JUGA: Cegah Penyebaran Virus Corona, Maskapai RI Dilarang Masuk Wuhan

Sementara Ketua PPIT Cabang Wuhan Nur Musyafak mengatkan hingga saat ini belum ada laporan WNI di Wuhan yang terjangkit virus corona.  Semua mahasiswa rata-rata tinggal di asrama dan selalu dalam pantauan kampus.

“Hampir seluruh pihak kampus di Wuhan melakukan berbagai upaya pencegahan dengan membagikan masker, sabun cair, dan termometer gratis kepada setiap mahasiswa,” ungkap Nir Musyafak dalam keterangan tertulis, Jumat (24/1).(ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co