GenPI.co - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif kena virus corona dan dirawat di RSPD Gatoto Subroto, Jakarta.
Menhub Budi Karya memiliki riwayat perjalanan yang mengakibatkan tertular virus COVID-19 itu. Dua minggu terakhir Budi Karya memiliki jadwal padat sebagai menteri.
BACA JUGA: Menhub Budi Karya Dikabarkan Suspect Corona?
pada 23 Februari 2020, Budi Karya melakukan kunjungan ke kantor Harian Rakyat Merdeka di Gedung Graha Pena, Jakarta Selata. Kemudian meninjau proyek Kereta Cepat di Purwakarta dan Rancaekek, Bandung, Jawa Barat.
Setelah itu, Menhub Budi menghadiri acara diskusi Ibu Kota Negara di Hotel Sultan pada 26 Februari. Berlanjut kunjungan ke Luwu dan Toraja meninjau bandara pada 28-39 Februari 2020.
Pada 1-2 Maret 2020, Menhub Budi menjemput awak kapal Diamond Princess yang di dalamnya terdapat penumpang positif corona dari Jepang.
Kemudian Menhub sempat berfoto dengan wartawan istana negara pada 4 Maret 2020 dan terakhir pada 11 Maret, Menhub masih menghadiri rapat terbatas di Istana Negara serta bertemu perwakilan Belanda.
Mobilitas Menhub memang dikenal sangat tinggi. Ia bisa melakukan kunjungan ke beberapa daerah dalam sehari, seringkali menggunakan helikopter atau pesawat khusus.
BACA JUGA: Luhut Gantikan Posisi Budi Karya yang Positif Kena Corona
Ia juga kerap kali bekerja tujuh hari seminggu tanpa libur untuk mengecek infrastruktur transportasi meskipun Ia memiliki riwayat sakit asma sejak lama.
Menteri Perhubungan Budi Karya jatuh sakit gejala tifus setelah beberapa waktu lalu melakukan rangkaian kunjungan kerja ke luar kota selama beberapa hari ke Toraja, Luwuk, Wakatobi, Makassar, Pare Pare, Kertajati dan Indramayu. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News