GenPI.co - Seorang dokter penyakit menular di Taiwan bernama Lee Ping-ing mengatakan, tindakan menjaga jarak alias social distancing tidak seefektif menggunakan masker dalam hal menghindari penyebaran virus corona.
Dilansir dari EToday, ia menjelaskan bahwa social distancing memang membantu untuk melindungi diri dari kemungkinan infeksi oleh tetesan pernapasan yang biasanya menyebar dengan berbicara, bersin, dan batuk.
BACA JUGA: Cerita Tukang Galon Resign Karena Disemprot Disinfektan 32 Sehari
Namun, terhadap hal tersebut, masker dikatakannnya bisa melindungi dengan lebih baik.
Lagi pula menurutnya, tujuan memakai masker adalah untuk mengurangi penyebaran tetesan tersebut.
"Jarak sosial sangat sulit untuk diterapkan secara efektif," jelasnya.
Dia menjelaskan, setiap orang masih berpotensi melewati orang lain di tempat-tempat seperti toilet.
Sementara itu, pasangan juga akan kembali ke rumah yang sama, tidur di ranjang yang sama, membuat setiap upaya social distancing menjadi bisa diperdebatkan.
Taiwan sendiri pada hari Sabtu (4/4) ini meluncurkan upaya social distancing. Sementara itu, denda ditimpakan pada orang yang tidak mengenakan masker saat berada di transportasi umum. (*)
BACA JUGA: Pemeran Film Contagion Bikin Video Sosialisasi Pencegahan Corona
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News