Dongkrak Pariwisata Bali, 2 Pelabuhan Baru Dibangun

04 Agustus 2020 06:50

GenPI.co - Dua pelabuhan baru akan dibangun di sampalan, Pulau Nusa Penida serta Pelabuhan Bias Munjul di Pulau Nusa Ceningan, Kabupaten Klungkung Provinsi Bali.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Gubernur Provinsi Bali I Wayan Koster telah melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking dua pelabuhan penyeberangan baru tersebut pada Senin (3/8).

BACA JUGAUsai Prabowo ke Turki, Mendadak Presiden Erdogan Telepon Jokowi

Dimulainya pembangunan kedua pelabuhan tersebut untuk mendukung pariwisata di Bali, di mana keduanya termasuk ke dalam Pelabuhan Segitiga Emas (Sanur, Nusa Penida dan Nusa Ceningan/Lembongan) yang terhubung dengan Pelabuhan Sanur yang terletak di Denpasar.

"InsyaAllah kedua pelabuhan ini bisa selesai dalam waktu sembilan bulan atau pertengahan tahun 2021," ujar Menhub.

Menhub mengatakan, pihaknya telah berkomitmen untuk mendukung bangkitnya pariwisata di Bali setelah mengalami keterpurukan akibat pandemi covid-19. 

BACA JUGA4 Shio Penuh Hoki, Akan Kembali ke Puncak Kejayaan

Tentunya dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19.

Menhub menuturkan, pihaknya telah menggelar rapat secara intensif dengan Pemprov Bali untuk membicarakan dukungan transportasi terhadap pariwisata di Bali seperti konsep super-hub tourism, maritim, dan penilitian tentang rencana akses darat menuju Bali Utara.

"Bapak Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Bali akan menjadi super-hub tourism tidak hanya di Indonesia tetapi sampai Asia Tenggara bahkan Australia," ucap Menhub.

BACA JUGAKhasiat Bawang Putih Tunggal Memang Sangat Mencengangkan

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Provinsi Bali I Wayan Koster menyebut dengan dibangunnya kedua pelabuhan akan memudahkan aksesibilitas menuju kawasan segitiga emas.

Sehingga dapat mendorong peningkatan jumlah wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Selain itu, keberadaan pelabuhan juga dapat mendukung aktivitas keagamaan masyarakat Bali.

"Ketika akan ada upacara agama rutin dimana masyarakat se-Bali itu melakukan persembahayangan yang datang dari berbagai kabupaten di Bali. Karena tidak ada pelabuhan, mereka kesusahan untuk naik ke kapal karena harus angkat-angkat kainnya sambil mengusung sesajennya dari berbagai wilayah," tutur Wayan Koster.

Rencananya, Pelabuhan Sampalan akan dibangun dua lantai dengan luas area kolam 9.000 meter persegi, kapasitas sandar 10 speedboat, dengan estimasi biaya pembangunan Rp 86,7 Miliar. 

Sedangkan Pelabuhan Bias Munjul akan dibangun menjadi dermaga bagi speed boat dan dan kapal Ro-ro, dengan estimasi biaya pembangunan sebesar Rp 109,6 Miliar.

Pada saat ini, Pelabuhan Sampalan (Nusa Penida) dapat menampung kapasitas 1 juta penumpang/tahun. 

Jika konsep Pelabuhan Segitiga Emas ini sudah terealisasi, diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan lalu lintas di Pulau Nusa Penida, serta Nusa Ceningan serta berdampak pada ekonomi warga setempat.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co