Sepak Teman Toxic dari Hidupmu, Begini Caranya

20 Agustus 2020 16:40

GenPI.co - Punya teman itu menyenangkan. Tapi lain cerita jika teman yang kamu punya itu toxic, alias beracun. Mulutnya penuh bisa mematikan, mirip ular Black Mamba.

Orang semacam seperti itu sebenarnya tidak layak disebut teman. Karena keberadaan mereka bikin hidupmu nelangsa terus. Di depan dirimu ia membicarakan orang lain, sementara di belakang namamu hancur lebur jadi sasaran julid-nya.

Tidak ada faedahnya berteman dengan manusia toxic seperti itu. Meyepaknya jauh-jauh adalah pilihan paling masuk akal. Tapi bagaimana caranya? Tips di bawah ini bisa membantu. Yuk baca terus.

BACA JUGA: Bahaya Mengencani Pria Toxic dan Jahat, Bikin Dirimu Rusak Berat!

Siapkan alasan yang tepat

Memutuskan hubungan pertemanan dengan seseorang akan menjadi merepotkan  jika tidak menggunakan dengan cara yang jelas. Karena itu, kamu harus bersiap dengan alasan mengapa dirimu kecewa dan ingin mengakhiri persahabatan. 

Bahkan jika ia telah melakukan kesalahan, tetap saja dirinya pantas mendapatkan penjelasan. Mungkin saja orang itu tridak menyadari kesalahannya, dan mempelajari masalah tersebut dapat memberi dia kesempatan untuk memperbaiki keadaan.

Jangan takut pada konfrontasi

Terbukalah untuk berdiskusi secara terbuka dengan teman kamu sehingga kalian masing-masing tahu bagaimana perasaan satu sama lain. 
angan menjalankan permainan menyalahkan

Meskipun kamu mungkin tergoda untuk memberi tahu temanmu bahwa ia telah menghancurkan hidupmu, tetapi tuduhan seperti itu hanya akan memperburuk keadaan. 

Masalahnya adalah persahabatan sering berakhir, dan itu tidak selalu karena kealahan satu orang saja.

BACA JUGA: Psikolog ini Beber 3 Tanda Kamu Berada Dalam Toxic Relations

Menghilang perlahan-lahan

Jika kamu tidak ingin menghadapinya, coba metode menghilang secara bertahap. Kurangi interaksi sosial dengan orang ini jika kamu tahu bahwa dia tidak akan mendengarkan atau menerima apa yang akan Anda katakan. 

Alih-alih membuatnya terlalu jelas, kamu justru harus terlihat terlalu sibuk untuk berkumpul. Ini mungkin tampak kasar, tetapi itulah cara terbaik jika ingin menghindari menyakiti atau menghadapinya.(*).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co