Belajar sambil berwisata merupakan sebuah perpaduan yang seru jika dijalankan bersamaan. Desa Bahasa Magelang, di Dusun Parakan, Desa Ngargogondo, Kecamatan Borobudur, memberikan sebuah pengalaman yang berbeda.
Desa Bahasa ini berbeda dengan desa lainnya. Di sini pengunjung akan diajarkan mengenai basic bahasa Inggris, seperti mengenal simple present, simple pasten, dan kosa kasata.
Untuk masuk berkunjung ke Desa Bahasa setiap pengunjung wajib menggunakan bahasa Inggris. Jika tidak maka akan dikenakan denda. Hal ini justru akan memotivasi pengunjung untuk belajar bahasa Inggris. Meskipun ada toleransi bagi yang tidak bisa berbahasa Inggris.
Baca juga: Menikmati Kopi di Lereng Gunung Tidar
“Kami hanya ingin pemuda di desa ini bisa belajar bahasa inggris.” Ungkap Mr. Hani selaku pemilik dan pengurus Desa Bahasa.
Berbekal semangat dan kemauan Hani ingin para pemuda desanya menguasai bahasa inggis. Beliau menganggap bahwa bahasa Inggris bisa mempermudah dalam mendapatkan sebuah pekerjaan.
“Dulu saya jadi pedagang asongan di Borobudur, berbekal bahasa inggris yang sederhana, saya bisa mendapatkan dollar dari turis dan pujian kalau bahasa Inggis saya bagus,” Lanjut Hani.
Kini, pengunjung yang datang bisa sekalian bermalam di Desa Bahasa karena sudah tersedia penginapan yang nyaman. Jika ingin belajar Bahasa Inggris lebih intensif pun bisa mengambil program yang tersedia.
Desa Bahasa ini merupakan sebuah trobosan baru yang menggabungkan wisata dan edukasi. Pengunjung harian bisa datang di jam 10.00 sampai jam 22.00.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News