GenPI.co - Semarak hari ulang tahun ke-264 Kota Yogyakarta dipastikan berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pasalnya, acara Wayang Jogja Night Carnival yang biasa digelar di pusat kota menjadi Jogja Cross Culture yang mengangkat tema Tumapak ing Jaman Anyar.
BACA JUGA: Menteri Jokowi Ingin Cari Selamat, Luhut Pandjaitan Bongkar Ini
Di mana acara tersebut disajikan dengan konsep daring melalui kanal YouTube Pemkot dan Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta.
Tema tersebut memiliki makna yang sangat mendalam karena berada di tengah pandemi covid-19.
Sekretaris daerah kota Yogyakarta Ir. Aman Yuriadijaya MM mengatakan Tumapak ing Jaman Anyar mengandung makna memasuki era zaman baru yang penuh hal baru, kebiasaan baru, kenormalan baru, dan cara hidup baru.
BACA JUGA: Rekam Jejak Jenderal Andika Perkasa Ternyata Ngeri Banget!
"Ulang tahun Yogya yang ke-264 ini kita berada di sebuah fase baru yang diumpamakan dengan istilah tumapak ing zaman anyar. Kalimat ini pendek, tapi mengandung makna yang sangat luar biasa," ujarnya dalam pembukaan Jogja Cross Culture secara virtual, Rabu (7/10).
Lebih lanjut, Aman mengatakan ingin menyuguhkan dan membangun satu peradaban baru, membaca budaya sebagai sebuah peradaban yang menyentuh seluruh sendi masyarakat.
Selain itu, ia menyebutkan ingin mengembangkan program gandhes luwes.
BACA JUGA: Takdir 4 Zodiak Ini Istimewa, Bakal Jadi Orang Top dan Terkenal
"Khusus untuk Kota Yogyakarta, membaca konteks ini kami ingin mengembangkan program gandhes luwes. Program kami ini ingin mewujudkan kota Yogyakarta yang nyaman huni dengan berpijak pada keistimewaaan," lanjutnya.
Tumapak Ing Jaman Anyar akan menyajikan musik, tarian, flow art, fashion show, acrobatic & animasi.
Berbagai artis seperti Didik Nini Thowok, Elisha Orcarus Allasso, Anter Asmorotedjo, Lemari Lila, Pulung Jati Rangga, Gatot Danar akan mengisi pertunjukan daring kali ini.
BACA JUGA: Melihat Karakter Pasangan Dari Bulan Kelahiran, Buktikan...
Selain itu, juga ada talkshow dengan tema Tumapak ing Jaman Anyar, pada program gandhes luwes.
Talkshow ini akan menghadirkan H. Haryadi Suyudi (Walikota Yogyakarta), Heroe Poerwadi (Wakil Walikota Yogyakarta), KPH Notonegoro (Kraton Yogyakarta), Sekar Sari (Aktris), Yetti Martanti (Kadinas Kebudayaan Kota Yogyakarta), dan Heri Pemad (Penggerak Seni Budaya).
Tidak hanya itu, acara tersebut juga akan mengundang secara daring Jill Morgan dari Australia dan Thierry Timan dari Kaledonia Baru.
Acara tersebut membahas tentang gerakan bersama dalam rangka mewujudkan kota Yogyakarta sebagai kota yang nyaman huni, yang berpijak pada keistimewaan dengan menguatkan karakter seni, budaya, sosial dan tata desain serta arsitektural kota Yogyakarta.
Para penonton bisa menikmati secara virtual acara Tumapak Ing Jaman Anyar dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-264 Kota Yogyakarta.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News