GenPI.co - Prajurit TNI mengedepankan sisi humanis ketika membubarkan sekelompok remaja yang masih tersisa usai demonstrasi di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta.
Para personel TNI tidak menembakkan gas air mata, tetapi mendekati para remaja yang ikut berdemonstrasi dengan persuasif.
BACA JUGA: Ngeri! Demonstrasi Rusuh Terus, Jokowi Harus Pakai Jurus Ini
"Bapak-bapak tentara akan mengawal adik-adik semua hingga selamat. Pulang selamat kembali, ya. Adik-adik kita mau kawal pulang. Ayo marinir itu diantar pulang," kata Dandim 0501/JP BS Kolonel Inf Luqman Arief dari mobil komando.
Para prajurit TNI yang mendapatkan perintah pun langsung meghampiri para remaja.
Kondisi di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha pun terpantau kondusif pada pukul 18:05 WIB.
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengatakan, pihaknya mengedepankan pendekatan yang humanis.
“Kami harapkan tidak ada tindakan yang represif sehingga kesadaran antara masyarakat ini semakin meningkat. Yang penting aspirasi sudah disampaikan," ujar Dudung.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan, demonstrasi pada hari ini berakhir kondusif.
BACA JUGA: Prabowo Bongkar Dalang Demonstrasi Tolak UU Cipta Kerja, Astaga!
Dia pun mengapresiasi buruh dan mahasiswa yang bisa berdemonstrasi dengan tertib.
"Mereka menyampaikan aspirasi, kami kawal, kami amankan, sehingga terjalin suasana seperti ini,” kata Nana. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News