Visi Misi Dua Capres dalam Debat Pilpres 2019

13 April 2019 21:57

GenPI.co— Debat kelima atau debat terakhir calon presiden dan wakil presiden yang digelar pada Sabtu, 13 April 2019, membahas tema “Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial, Keuangan dan Investasi, serta Perdagangan dan Industri”. 

Debat dilaksanakan di Hotel Sultan, Jakarta dan dimulai pukul 20.00 WIB.

Mengawali debat tersebut, kedua pasangan capres dan cawapres memaparkan visi misinya. 

Pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno mendapatkan kesempatan pertama untuk memaparkan visi-misinya. 

Keduanya memaparkan bahwa mereka akan membawa Indonesia ke arah ekonomi yang lebih memberdayakan bangsa dan menjaga agar kekayaan Indonesia tidak mengalir ke luar negeri.

Baca juga: Debat Pilpres, Jokowi Bicara KEK Wisata dan Prabowo Bangun Industri

“Kami berpandangan bahwa bangsa kita dalam arah yang salah. Kita telah menyimpang dari cita-cita pendiri bangsa. Kenyatannya adalah kekayaan nasional Indonesia mengalir ke luar negeri. Kemudian telah terjadi deindustrialisasi. Sekarang bangsa Indonesia tidak memproduksi apa-apa dan hanya menerima barang yang diproduksi bangsa lain.” kata capres nomor urut 02, Prabowo Subianto (13/4).

“Negeri kita sangat kaya raya. Namun ekonomi yang bertumbuh sekarang belum dirasakan masyarakat. Ekonomi Indonesia harus bertumbuh dengan memastikan lapangan kerja dan terjangkaunya harga-harga bahan pokok.” lanjut Sandiaga Uno.

Bertolak belakang dengan pasangan nomor urut 02 yang merasa bahwa ekonomi Indonesia berada dalam arah yang salah, pasangan nomor urut 01 yang merupakan petahana, berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang ada untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan sosial Indonesia. 

Pasangan joko Widodo dan Ma’ruf Amin memiliki misi untuk mewujudkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di Indonesia.

“Selama 4,5 tahun saya dan Jusuf Kalla telah berupaya keras mengembalikan watak asli Indonesia yang tidak hanya bertumpu pada pertumbuhan ekonomi saja. Pertumbuhan ekonomi tanpa pemerataan adalah ketimpangan. Oleh sebab itu, kami membangun infrastuktur tidak Jawa sentris, tetapi Indonesia sentris. Kami berusaha membangun Indonesia dengan ekonomi yang mandiri.”

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co