GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini lanjut bergerak luar biasa, dan kini level 6.000 telah ditembus.
IHSG pada penutupan perdagangan Rabu (2/6/2021) naik 84,12 poin atau 1,41 persen menjadi 6.031,58.
Gerak IHSG
2 Juni: 6.031
31 Mei: 5.947
28 Mei: 5.848
27 Mei: 5.841
25 Mei: 5.815
24 Mei: 5.763
Sektor industri dasar, aneka industri, perkebunan, infrastruktur, manufaktur, pertambangan bergerak positif dan mendominasi penguatan IHSG kali ini.
Investor asing membukukan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 507 miliar.
Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas mengemukakan sejumlah sentimen memengaruhi gerak IHSG pada hari ini.
Pertama, pasar saham Asia menguat seiring pergerakan pasar saham global merespon positif rilis data ISM Manfaktur PMI Amerika.
Data tersebut menunjukkan adanya pertumbuhan signifikan diikuti dengan aktivitas pabrik yang membaik.
“(Kedua, sentimen dari) dari dalam negeri, pelaku pasar merespons positif rilis data dari PMI Manufaktur dan juga inflasi yang berada di atas ekspektasi,” kata analis saham, Nico dalam risetnya yang diterima GenPI.co, Rabu sore (2/6/2021).
Tingginya konsumsi masyarakat pada bulan Mei 2021 yang digambarkan dari naiknya inflasi inti pada momentum Lebaran, nilai Nico, merupakan indikasi baik bagi pemulihan ekonomi di kuartal II/2021.
Selain itu naiknya produktivitas dan juga aktivitas industri manufaktur, tambah dia, diharapkan dapat menjaga tren dari ekspansi yang saat ini bergerak pada jalur positif.
Berikut saham LQ45 yang yang mendominasi penguatan pada hari ini antara lain MNCN, ITMG, TBIG, PGAS, WIKA. Sedangkan saham-saham yang medominasi penurunan diantaranya KLBF.
Sepanjang perdagangan hari ini, saham yang mengalami penguatan terbesar diantaranya DUCK, MLPL, BBKP, ITMG, TBIG. Untuk saham-saham yang mengalami penurunan terbesar diantaranya SAMF, INPC, HOPE, BEKS, ABBA. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News