Rocky Gerung Angkat Bicara Soal BUMN, Tajam!

17 Juni 2021 10:45

GenPI.co - Pengamat Politik Rocky Gerung menilai bahwa sudah tidak ada gunanya lagi menerangkan terkait akuntansi dari BUMN.

Pasalnya, menurut Rocky, masalah yang dihadapi oleh BUMN itu bukan soal akuntansi perusahaan.

“Ada dua aspek untuk melihat BUMN. Pertama, aspek korporasi, yaitu soal efisiensi. Kedua, aspek konstitusi. Aspek kedua itu yang tidak dimiliki oleh perusahaan biasa,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Refly Harun, Rabu (16/6/2021).

Rocky mengatakan bahwa BUMN seharusnya bisa mengumpankan kapital untuk bisa dinikmati oleh rakyat banyak.

“Itu namanya aspek distribusi dan merupakan perintah konstitusi,” katanya.

Filsuf itu memaparkan jika hanya untuk mencari untung, BUMN harus dipastikan bisa berkompetisi dengan perusahaan swasta.

“Sekarang ini yang terjadi adalah perusahaan swasta malah ‘ngemis’ kepada BUMN dan tidak bisa berkompetisi,” paparnya.

Akademisi itu menuturkan bahwa BUMN kini berubah menjadi etatisme, yaitu paham yang menjadikan negara sebagai pusat segala kekuasaan.

Rocky menyayangkan hal itu, sebab semua pihak di Indonesia sudah berpikir panjang pada 1998 untuk menetapkan status apa yang cocok bagi BUMN.

“Kalau sekarang BUMN jadi etatisme, itu jadi rekor baru. Sementara itu, kalau BUMN menjadi layaknya perusahaan swasta, itu akan bertentangan dengan konstitusi,” tuturnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co