GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG), pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (8/1/2020) melemah, di tengah ketegangan geopolitik di kawasan Timur Tengah.
Padahal pada Selasa (7/1/2020), indeks sempat rebound atau kembali menguat, setelah meredanya sentimen negatif dari serangan drone AS yang menewaskan Mayor Jenderal Iran, Qassem Soleimani.
Pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (8/1/2020), IHSG kembali loyo, dan melemah 53,66 poin atau 0,85 persen menjadi 6.225,69.
“Tadi pagi tiba-tiba Iran melucurkan rudal. Tadi siang lanjut rudal kedua. Tensi meningkat, ini membuat indeks mengalami koreksi. Ini hal wajar,” kata Maximilianus Nico Demus, Direktur Research & Investment PT Pilarmas Investindo Sekuritas kepada GenPI.co, Rabu (8/1/2020).
BACA JUGA: Iran Tembakkan Rudal, Kurs Tengah Rupiah/USD Melemah
Diketahui, peristiwa serangan udara AS di Baghdad, menewaskan Qassem Soleimani, komandan pasukan Quds dari Korps Pengawal Revolusi Islam Iran.
Iran pun membalas, dengan menembakkan rudal ke pangkalan militer AS di Irak.
BACA JUGA: Emas Naik Terus Sudah Tembus Harga Tertinggi 7 Tahun Terakhir Lho
“Kalau kodisi global tak kodusif, investor mencari aset yang lebih aman yaitu emas,” ujar Nico.
Berikut pergerakan IHSG:
8 Januari: 6.225
7 Januari: 6.279
6 Januari: 6.257
3 Januari: 6.323
2 Januari: 6.283 (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News