Harga Emas Kembali Mengamuk, Nih Penyebabnya!

27 Maret 2020 10:02

GenPI.co - Harga emas berjangka di pasar dunia kembali mengamuk dan menguat dengan signifikan yaitu sebesar 1 persen, setelah sempat melemah.

Logam mulia kontrak April di Bursa Comex pada penutupan perdagangan Kamis (26/3/2020), naik USD 17,8 dolar AS atau 1,09 persen ke USD 1.651,2 per troy ounce. 

“Optimisme dirilisnya stimulus besar pemerintah AS senilai USD 2 triliun, ditambah dengan stimulus pelonggaran kuantitatif tanpa batas yang sudah dijalankan oleh Bank Sentral AS, membantu mendorong penguatan harga emas kemarin,” kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra kepada GenPI.co, Jumat (27/3/2020).

BACA JUGA: Bursa Saham 27 Maret, BSDE dan UNTR Direkomendasi

Ia mengemukakan, kalangan senat AS sudah menyetujui draf stimulus tersebut kemarin. Sekarang, menunggu persetujuan DPR AS malam ini yang kemungkinan akan langsung menyetujui draf stimulus tersebut. Stimulus dimaksudkan untuk mengatasi dampak pandemi virus corona (covid-19) yang juga terjadi di AS.

“Harga emas berpotensi menguat hari ini dan bergerak di kisaran USD 1.600- USD 1.660 per troy ounce (di pasar spot),” ujar Ariston.

BACA JUGA: Penampakan Mal Terkini, Pengelola: Beberapa Sudah Tutup

Gerak harga emas di Bursa Comex kontrak April 2020 (USD/troy ounce):

26 Maret: 1.651
25 Maret: 1.633
24 Maret: 1.660
23 Maret: 1.567 (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co