GenPI.co - Kurs rupiah ( IDR) atas dolar Amerika Serikat (USD) melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (1/4/2020).
Adapun kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada hari ini melemah Rp 46 atau 0,28 persen menjadi Rp 16.413/USD.
Pada perdagangan hari ini kurs jual Rp 16.495, dan kurs beli Rp 16.330. Sehingga diperoleh kurs tengah BI adalah Rp 16.413/USD.
Sementara itu, di pasar spot rupiah pada pukul 11.45 WIB hari ini, melemah Rp 147 atau 0,9 persen menjadi Rp 16.457/USD. Pada penutupan perdagangan Selasa (31/3/2020), rupiah berada di Rp 16.310/USD.
“Rupanya rupiah (hingga Rabu siang) masih melemah, walaupun stimulus sudah di jalankan,” kata Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim kepada GenPI.co, Rabu (1/4/2020).
Ia mengemukakan sejumlah sentimen masih menekan kurs rupiah hingga Rabu siang.
Pertama, Berakhirnya kuartal satu tahun ini, sehingga banyak perusahaan yang terdaftar di bursa saham membutuhkan dolar untu membayar dividen.
Kedua, menunggu rilis indeks manufaktur AS dan negara-negara di Eropa, setelah China menunjukkan data yang luar biasa pada Maret dibandingkan Februari.
Ketiga, masalah pandemi virus corona yang masih menjadi persoalan di banyak negara, termasuk AS meski telah menggelontorkan stimulus jumbonya.
Namun, Ibrahim meyakini rupiah akan kembali ke level Rp 14.400-an, apabila virus corona bisa segera diselesaikan di Tanah Air.
“Saya optimistis kalau virus corona selesai, rupiah akan kembali ke Rp 14.000- Rp 14.500/USD. Karena virus corona seperti orang sakit gigi, setelah diobati akan sembuh. Berbeda dengan perang dagang yang diibaratkan seperti orang pacaran ditolak, dan sakit hati,” ujar Ibrahim
Berikut stimulus yang digelontorkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (31/3/2020), dilansir dari Antara:
1. Presiden Jokowi mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perppu) untuk menambah Rp 405,1 triliun di APBN 2020 ditengah pandemi virus corona (covid-19).
2. Tarif listrik pelanggan 450 VA gratis selama 3 bulan (April, Mei, dan Juni 2020), sebagai stimulus untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat, di tengah wabah virus corona.
3. Penundaan bayar cicilan kredit usaha rakyat (KUR) selama enam bulan. (*)
Kurs tengah BI pada 1 April 2020 ke Rp 16.413/UD (grafik: BI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News