GenPI.co - Era new normal di tengah pandemi virus corona (covid-19) membuat para pelaku usaha harus beradaptasi dengan baik. Salah satunya adalah BNI.
Direktur Utama BNI Herry Sidharta, para pelaku usaha, termasuk pihaknya, harus mengubah pola kerja selama era new normal.
BACA JUGA: Strategi Bisnis BNI untuk Generasi Milenial Top Banget
“Ini saatnya untuk mengubah pola dan cara bekerja yang lebih dari biasanya (extraordinary) dengan lebih giat, lebih keras, dan lebih cerdas lagi dari hari-hari sebelumnya,” kata Herry, Minggu (5/7).
Menurut Herry, pola kerja seperti di atas diperlukan agar roda bisnis tetap bisa melaju kencang.
“Hal itu bertujuan untuk akselerasi pencapaian target bisnis serta mempertahankannya agar kinerja BNI meningkat kembali,” kata Herry.
BNI sendir saat ini tengah merayakan ulang tahun ke-74. Bank pelat merah itu menggelar berbagai kegiatan.
Di antaranya adalah webinar, kegiatan sosial, dan program yang bertujuan mengangkat para pelaku usaha.
Dalam ulang tahun kali ini, BNI mengusung tema Satukan Energi untuk Indonesia di Era New Normal.
BNI berusaha mengangkat kekayaan nusantara yang hampir punah, yang diwakili tujuh kain langka tanah air dalam Wastra 7 Pulau Nusantara Exhibition–4 Desainer.
BNI juga mengangkat kekayaan kuliner tanah air dengan mengumpulkan tujuh wedang dan 40 makanan nusantara terbaik.
“Ini semua menjadi bentuk dukungan penuh BNI terhadap seruan pemerintah dalam gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia,” kata Herry.
BNI juga berupaya menyatukan seluruh iktikad dan usaha yang sudah tersebar di masyarakat ke dalam satu semangat yang sama.
Caranya adalah melalui konser virtual Satukan Energi untuk Indonesia bersama Erwin Gutawa Orchestra dan tujuh bintang, yakni Tulus, Yura Yunita, Ardhito Pramono, Lea Simanjuntak, Lyodra, Kikan, Sruti Respati.
Konser yang akan digelar pada 11 Juli 2020 tersebut bakal diamplifikasi melalui media sosial.
BNI juga all out membantu pemerintah mencegah penyebaran virus corona (covid-19).
Untuk melindungi para tenaga medis yang berada di garda terdepan penanganan covid-19 serta kelompok masyarakat lain yang berisiko tinggi terjangkiti, BNI menjadi yang terdepan menjalankan program Berbagi Swab Test secara Massal dan Gratis.
Tidak kurang dari 30 ribu alat uji usap PCR disiapkan BNI untuk disebarkan ke banyak kota di daerah penyebaran covid-19 yang tinggi di Indonesia.
Kepedulian BNI dalam mendukung pencegahan covid-19 sudah dilakukan sejak awal Maret 2020.
Saat itu BNI bersama beberapa BUMN lain mengirimkan sekitar 160 ribu masker hingga ke Hong Kong dan beberapa kota di luar negeri yang memiliki kantor cabang.
Semuanya dtujukan bagi pekerja migran Indonesia di negara-negara yang terlebih dahulu terpapar covid-19.
BNI juga termasuk yang paling awal memanfaatkan teknologi drone untuk menyemprotkan disinfektan di 50 titik di Jabodetabek.
Selain itu, BNI pun menggerakkan sekitar 30 mitra binaan di berbagai daerah untuk memproduksi alat pelindung bagi tenaga medis, baik baju hazmat maupun masker.
BACA JUGA: Nasabah BNI Bisa Isi Ulang Saldo TapCash via GoPay
Belum lama ini, BNI mendistribusikan 50 ribu alat pelindung diri kepada tim medis di 182 rumah sakit rujukan di seluruh Indonesia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News