GenPI.co - Indeks harga saham gabungan kembali melemah di awal pekan perdagangan, tapi IHSG gigih berjuang untuk bertahan di atas level psikologisnya, 5.000.
Apalagi pada hari ini, investor asing mencatatkan aksi beli bersih (net buy).
BACA JUGA: Saat Dunia Turun, Emas Antam Masih Nyaman di Harga Puncak Sepekan
IHSG pada penutupan perdagangan Senin (20/7/2020) turun 28,48 poin atau 0,56 persen menjadi 5.051,11.
Berikut gerak IHSG:
20 Juli: 5.051
17 Juli: 5.079
16 Juli: 5.098
15 Juli: 5.075
14 Juli: 5.079
13 Juli: 5.064
BACA JUGA: Raih Impian Jadi Pramugari, Rahmatunnisa Rela Lakukan Ini
Transaksi saham investor asing:
20 Juli: Net Buy Rp 243 miliar
17 Juli: Net sell Rp 400 miliar
16 Juli: Net buy Rp 123 miliar
15 Juli: Net sell Rp 651 miliar
14 Juli: Net sell 159 miliar
13 Juli: Net sell Rp 44 miliar
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan IHSG melemah di saat pasar merespons sejumlah perkembangan di dunia.
Pertama, Jepang yang mencatatkan defisit neraca perdagangan pada Juni 2020.
Kedua, memantau pembahasan yang terjadi di forum EU Economic Summit yang masih berlangsung.
“Pasar masih menantikan apakah KTT ini akan menghasilkan sebuah kesepakatan komprehensif atau sebaliknya,” kata Nafan kepada GenPI.co, Senin (20/7/2020).
Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit (top gainers) dan menjadi jawara hari ini, serta saham yang harganya tertekan (top losers) pada penutupan perdagangan Senin (20/7/2020):
Saham top gainer (rupiah/saham, persentase kenaikan):
KLBF 1.485, +1,37
SMGR 9.450, +1,07
INDF 6.600, +0,76
EXCL 2.870, +0,70
ICBP 9.325, +0,54
Saham top loser (rupiah/saham, persentase penurunan):
BBTN 1.240, -4,98
ACES 1.555, -4,89
LPPF 1.295, -4,07
BSDE 715, -4,03
JPFA 1.115, -3,88 (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News