GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun supertipis pada perdagangan hari ini, meski aksi jual bersih (net sell) investor asing naik cukup signifikan dibandingkan Selasa.
Karena turun supertipis, IHSG pada penutupan perdagangan hari ini mampu bertahan di atas 5.110.
BACA JUGA: Sampai Gemetar Lihat Angkanya! Harga Emas Antam Naiknya Menggila
IHSG pada penutupan perdagangan Rabu (22/7/2020) turun 4,52 poin atau 0,09 persen menjadi 5.110,19.
BACA JUGA: Gaji ke-13 Meleleh Agustus 2020, PNS & Pensiunan Bahagia Banget!
Berikut gerak IHSG:
22 Juli: 5.110
21 Juli: 5.114
20 Juli: 5.051
17 Juli: 5.079
16 Juli: 5.098
Transaksi saham investor asing:
22 Juli: Net sell Rp 218 miliar
21 Juli: Net Sell Rp 94 miliar
20 Juli: Net Buy Rp 243 miliar
17 Juli: Net sell Rp 400 miliar
16 Juli: Net buy Rp 123 miliar
Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, pasar merespons pidato Presiden Amerika Serikat, Trump mengenai kekhawatiran bahwa kasus virus corona (covid-19) ke depan akan makin meningkat.
“Hal ini disikapi pelaku pasar dengan penuh hati-hati,” kata Nafan kepada GenPI.co, Rabu (22/7/2020).
Sedangkan sentimen dari domestik, ujarnya, berupa program-program stimulus dari pemerintah yang dinilai masih belum terserap secara optimal.
“Kemudian, masih minimnya data makro ekonomi domestik maupun global yang memberikan high positive impact terhadap pasar,” ujar Nafan
Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit (top gainers) dan menjadi jawara hari ini, serta saham yang harganya tertekan (top losers) pada penutupan perdagangan Rabu (22/7/2020):
Saham top gainer (rupiah/saham, persentase kenaikan):
AKRA 2.700, +8,43
PGAS 1.220, +5,63
KLBF 1.575,+3,62
UNTR 20.000,+3,49
TBIG 1.225, +2,51
Saham top loser (rupiah/saham, persentase penurunan):
LPPF 1.450, -3,97
BRPT 1.180, -2,48
HMSP 1.780, -2,47
TKIM 7.050, -2,08
BSDE 720, -2,04 (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News