GenPI.co - Berbagai rintangan dan hambatan, tak membuat semangat Suwanto untuk menjadi pengusaha sukses luntur. Setelah melewati berbagai macam kendala, kini bisnis bengkel sepeda panggilannya meraih untung yang sangat luar biasa.
BACA JUGA: 5 Zodiak Anti-Melarat, Hoki dan Uang Datang Sendiri Tak Berhenti
Bisnisnya ini berawal saat ia masih bekerja di bengkel milik orang lain. Saat itu, banyak pelanggan yang memintanya untuk menyervis sepeda di rumah pelanggan.
Dari situ, ia mempunyai ide untuk menaruh jasa sepeda panggilan tersebut di Google. Tak disangka, ternyata peminat di Google sangat banyak.
Dengan modal Rp 1 juta, ia pun memberanikan diri untuk membuka usahanya sendiri. Ia juga memilih keluar dari pekerjaan sebelumnya.
BACA JUGA: Zodiak Ini Magnet Uang, Tapi Setelah Kaya Bingung Menghabiskannya
"Saya taruh di Google iseng-iseng, di Maps 'Bengkel Sepeda Panggilan' seminggu dapat satu (pelanggan), minggu kedua masuk 2, terus berjalan, ternyata banyak peminatnya di Google," ujarnya kepada GenPI.co beberapa waktu lalu, di Jakarta.
Pria yang kerap disapa Iwe ini juga sempat membuka bengkel di ruko. Namun, karena pandemi, bengkelnya tersebut terpaksa tutup.
"Bengkel sendiri sempat buka di Rawamangun, berjalan hampir dua tahun, pas pandemi ini, penghasilan berkurang, biaya ruko dinaikkan, dan harus bayar mekanik, akhirnya mundur, bengkel tutup, saya fokus di Google," jelasnya.
BACA JUGA: Dewa Rezeki Bagi Hoki, Bisnis 4 Zodiak Bakal Meledak
Namun, nasib baik masih berpihak kepada Iwe. Meski harus menutup bengkelnya, ternyata permintaan servis sepeda panggilannya di Google meningkat drastis, bahkan sampai 80 persen.
"Meningkat sekali, drastis. Saat ini peningkatan sekitar 80 persen dibandingkan dengan tahun kemarin," ujar Iwe.
Bahkan, ia sampai kewalahan melayani konsumen. Ia juga harus menutup sementara daftar antrean pelanggan.
Permintaan servis sepeda juga datang dari beberapa Menteri. Salah satunya adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia, Edhy Prabowo.
Selain Edhy Prabowo, Iwe juga pernah menyervis sepeda Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia sebelumnya, yaitu Susi Pudjiastuti.
"Sebelumnya itu sepedanya Ibu Susi saya juga yang pegang sepedanya," kata Iwe.
Untuk biaya servis per sepeda, Iwe mematok harga Rp 300 ribu. Namun, untuk pelanggan tetap hanya Rp 250 ribu, biaya tersebut sudah termasuk jasa cuci sepeda.
Iwe mengaku, dalam sehari ia bisa menyervis sebanyak 5 sepeda. Artinya, ia bisa mengantongi uang sebesar Rp 1.250.000 per hari.
Iwe pun bisa mendapatkan omzet sebesar Rp 37,500.000 juta per bulan, sungguh sangat luar biasa.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News