GenPI.co - Rambut merupakan mahkota bagi wanita. Salah satu gaya yang menjadi banyak pilihan yakni rambut berponi.
Saat ini memiliki gaya rambut berponi menjadi tren tersendiri, terlebih bila mengikuti gaya fesyen ala Korea Selatan.
Melihat fenomena tersebut, Theresia Stella memiliki sebuah ide cemerlang agar banyak wanita dapat mewujudkan mimpinya memiliki poni yang diinginkan tanpa harus memotong rambutnya.
BACA JUGA: Muda Tampan dan Sukses: Benz Budiman, Namanya Masuk Forbes
Stella membuat fesyen poni palsu untuk menunjang penampilan wanita makin terlihat memesona.
"Saat ini banyak wanita yang ingin memiliki poni kekinian ala Korea, namun tidak sedikit diantaranya tidak ingin benar-benar memotong rambutnya," ujar Theresia Stella kepada GenPI.co, Jakarta (2/9/2020).
Stella menjelaskan, usaha poni palsu ini pada awalnya merupakan ide dari tantenya yang memiliki usaha salon kecantikan.
Poni palsu tersebut tentu terbuat dari rambut asli agar saat digunakan tetap tampak seperti rambut asli dan terlihat natural.
BACA JUGA: Pesona Aga Tembus Langit Ketujuh, Putra Yayuk Suseno Telah Dewasa
"Penggunaan poni palsu ini juga enggak ribet, cukup dijepit pada bagian tengah kepala, kemudian di tutupi dengan rambut asli pada bagian atas sehingga tampak terlihat menyatuh seluruhnya," jelas Theresia.
Baru menjalankan bisnis ini selama kurang dari satu tahun, Theresia mengaku bahwa sudah meraup keuntungan hingga jutaan rupiah dalam sebulannya.
Bisnis poni palsu miliknya hingga saat ini masih dipasarkan melalui mulut ke mulut, yang dibanderol harga Rp.150.000 per klip rambutnya.
"Harapannya dengan ada solusi poni palsu ini dapat meningkatkan rasa percaya diri wanita dalam berpenampilan, tanpa harus menyesal telah memotong poninya dan menunggu lama lagi untuk panjang," tutup Stella. (*)
Kalangan wanita Korea yang menginsipirasi, tampil menawan dengan poni palsu (foto: pinterest)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News