GenPI.co - Perkembangan makanan korea di Indonesia dinilai makin pesat. Pasalnya, drama Korea saat ini semakin mewabah.
Menurut Founder SamWon Group Albert Amoro Victoria, adanya peluang bagus di dalam bisnis yang digelutinya. Ia menceritakan awal mulanya membuka bisnis makanan Korea pada 2010.
BACA JUGA: Kapolri Mengeluarkan Peringatan Keras, Jangan Macam-macam
“SamWon berdiri 2010 belum ada demam K-Pop. Hampir setiap mal tidak ada makanan korea dan Saya melihat ada opportunity untuk mendirikan restoran Korea,” ujarnya kepada GenPI.co, Kamis (26/11).
Seiring berjalannya waktu, peluang untuk mengembangkan bisnis tersebut semakin besar.
“Sejak 2011 dan 2012 baru ada demam korea masuk ke Indonesia. Sehingga mendongkrak bisnis FnB,” ujar Albert.
Dia juga mengakui beberapa tahun ini pertumbuhan restoran Korea sangat besar. Tidak hanya itu, pangsa pasarnya lebih besar karena jumlah resto Korea ada di bawah jumlah restoran Indonesia, China, Jepang, dan Western.
“Jadi, prospek kedepannya masih sangat baik,” tandasnya.
BACA JUGA: Manfaat Ampas Teh Hijau untuk Kecantikan, Dahsyat!
Albert juga memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produknya pada era digital seperti saat ini. Dia juga menambahkan menggunakan jasa publik figur untuk membantu mempromosikan produk dan program miliknya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News