Duh! IHSG Gagal Pertahankan 6.000 di Akhir 2020, Ini Penyebabnya

GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) turun cukup  signifikan pada perdagangan hari ini.

IHSG pada penutupan perdagangan Rabu (30/12/2020) turun 57,10 atau 0,95 persen menjadi 5.979,07.

BACA JUGA: Deg-degan Tunggu Putusan Nanti Malam, Harga Emas Antam Hari Ini?

Adapun IHSG sepanjang hari ini bergerak di kisaran 5.962,01-6.055,97.

Indeks gagal mempertahankan level 6.000 di akhir perdagangan bursa saham di tahun 2020.

Gerak IHSG:

30 Desember: 5.979
29 Desember: 6.036
28 Desember: 6.093
23 Desember: 6.008

Adapun IHSG melemah di saat investor asing melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 75 miliar.

“Pelemahan IHSG dibayangi oleh sentimen negatif dari adanya mutasi ataupun varian baru covid-19,” kata Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama, Rabu (30/12/2020).

Selain itu, ujarnya, kasus covid-19 terus mengalami kenaikan. 

BACA JUGA: Wartawan yang juga Pengusaha, Taufik Sukses Bisnis Jersei Kece

“Sementara itu, data-data makro ekonomi domestik maupun global masih belum memberikan high market impact yang positif.,” kata analis saham Nafan.

Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit  (top gainer) dan menjadi jawara hari ini, dan saham top loser pada penutupan perdagangan Rabu (30/12/2020):

Saham top gainer

ICBP 9.575 +2.96
SCMA 2.290 +2.23
PTPP 1.865 +1.08
INTP 14.475 +0.52
UNTR 26.600 +0.38

Saham top loser

ERAA 2.200, -5.98
ACES 1.715, -4.72
JPFA 1.465, -4.25
EXCL 2.730, -4.21
PGAS 1.655, -4.06 (*)