GenPI.co - India tampaknya semakin dekat untuk mewujudkan rencananya memiliki mata uang digital bank sentral alias Rupee Digital.
Dilansir dari Coingape, Rabu (9/3), Menteri Keuangan India Nirmala Sitharaman menilai, ada keuntungan yang jelas dari memiliki central bank digital currency (CBDC).
Kementerian Keuangan India tengah melakukan pembicaran dengan Reserve Bank of India (RBI) terkait rencana itu.
“Kami melihat keuntungan yang jelas dalam mata uang digital yang digerakkan oleh bank sentral, karena di zaman sekarang ini, pembayaran massal terjadi antar- negara," katanya.
Nirmala Sitharaman menambahkan tengah mengerjakan desain CBDC dan mengharapkan mata uang rupee digital ini terbit akhir tahun ini.
Menteri Keuangan India itu mengambil sikap yang sama bulan lalu selama pidato anggarannya. Rupee Digital akan tiba di pasar dalam waktu dekat.
Bulan lalu, Nirmala Sitharaman mengumumkan kebijakan yang mengejutkan.
India berencana mengenakan pajak atas keuntungan kripto sebesar 30 persen.
Baru-baru ini, dia mengatakan belum memutuskan tentang melanjutkan peraturan tersebut di pasar kripto.
Regulator harus mengambil keputusan tegas apakah akan mengatur atau melarang aset kripto.
Namun, dia mengakui aset kripto dalam konteks masa depan akan berkembang cukup pesat.
"Banyak orang India telah melihat banyak masa depan di dalamnya, dan oleh karena itu saya melihat kemungkinan pendapatan di dalamnya," ucapnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News