Pasar Kripto Masih Lesu, Ternyata Ini Penyebabnya

16 Maret 2022 06:50

GenPI.co - Pasar kripto tampak masih lesu pada bursa perdagangan. Melansir Coinmarketcap pada Rabu (16/3) pukul 00.30 WIB, sebanyak 10 aset kripto berkapitalisasi besar betah di zona merah dalam 24 jam terakhir.

Harga Bitcoin (BTC) bertengger di USD 38.677,12 per koin alias melemah 1,07 persen dalam 24 jam terakhir.

Nilai Ethereum (ETH) juga melorot 2,26 persen di level harga Rp 36,7 juta di waktu yang sama.

BACA JUGA:  Lihat Nih, Doni Salmanan Pakai Baju Oranye Sambil cengengesan

XRP turun 2,65 persen dalam sehari terakhir, sementara nilai Terra (LUNA) dan Cardano (ADA) masing-masing terjatuh 2,73 persen dan 2,18 persen di waktu yang sama.

Kemudian, nilai Solana (SOL), Avalanche (AVAX), dan Polkadot (DOT) juga tak berdaya setelah runtuh 2,59 persen, 5,38 persen, dan 2,75 persen dalam sehari terakhir.

BACA JUGA:  Private Jet Milik Juragan 99 Dibongkar, Oh Ternyata

Para analisis sejatinya sudah mengantisipasi lesunya pasar kripto.

Pasalnya, aset kripto memang masih labil akibat aksi pelaku pasar yang masih wait and see terhadap keputusan kenaikan suku bunga acuan The Fed.

BACA JUGA:  Nabung Aset Kripto di Aplikasi Pintu Dapat Cuan 15 Persen

Rencananya, The Fed akan mengerek suku bunga acuannya untuk pertama kalinya tahun ini pada rapat FOMC pada Kamis (17/3) mendatang.

Analisis menduga, pelaku pasar buru-buru minggat dari pasar kripto dan bergerak menuju pasar aset yang lebih aman. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co