GenPI.co - Pendiri Microsoft Bill Gates mengatakan tidak tertarik untuk berinvestasi pada aset kripto.
Menurutnya aset kripto hanyak ditentukan oleh keinginan seseorang untuk membeli.
“Saya tidak memilikinya. Saya suka berinvestasi dalam hal-hal yang memiliki pengembalian atau hasil yang lebih berharga,” ungkap Gates dilansir dari Independent, Kamis (3/5).
Berbeda dengan Bos Tesla Elon Musk turut berinvestasi di bitcoin, ethereum, dan aset kripto lainnya.
Namun, miliarder Bill Gates justru enggan berinvestasi di aset kripto.
Menurut orang terkaya keempat di dunia ini menilai suatu perusahaan seyogianya didasarkan pada bagaimana mereka membuat produk yang bagus dan bermanfaat untuk masyarakat.
“Nilai perusahaan didasarkan pada bagaimana mereka membuat produk yang hebat. Nilai kripto hanyalah apa yang orang lain putuskan dan tidak menambah nilai bagi masyarakat," kata Gates.
Sebelumnya, Gates pernah membeberkan tiga alasan lain yang membuatnya tidak tertarik pada bitcoin.
Pertama, bitcoin dinilai Gates menguras banyak energi listrik untuk menjalankannya. Sebagai contoh, saat proses penambangan atau mining rig yang membutuhkan perangkat komputer beserta serangkaian kode.
“Di samping mendorong transaksi bersifat anonim, nyatanya bitcoin terlalu banyak energi,” ujarnya.
Kedua, Gates menyoroti perihal anonimitas dari bitcoin. Menurut dia, persoalan anonimitas ini sering kali menjadikan bitcoin sebagai dalih untuk melakukan tindakan kejahatan.
Membeli narkoba, pencucian uang, penggelapan pajak, dan pendanaan teroris, misalnya.
Ketiga, Gates enggan memiliki bitcoin maupun berinvestasi kripto adalah karena harganya yang sangat fluktuatif.
Bill Gates berpendapat jika ini pada akhirnya akan mempengaruhi para investor yang notabene tidak memiliki cadangan cukup. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News