Aauuwww! Kurs Rupiah/USD Menguat Banget, Ternyata Ini Penyebabnya

14 Oktober 2021 15:58

GenPI.co - Nilai tukar atau kurs rupiah/USD pada penutupan perdagangan menguat banget.

Posisi rupiah pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (14/10) menguat 100 poin atau 0,7 persen menjadi Rp 14.117.

Pergerakan rupiah/dolar AS

BACA JUGA:  2 Kripto Ini Diprediksi Moncer Kayak Bitcoin pada Oktober 2021

14 Oktober: 14.117
13 Oktober: 14.217
12 Oktober: 14.217
11 Oktober: 14.207

Ibrahim Assuaibi, Direktur PT.TRFX Garuda Berjangka mengemukakan sejumlah sentimen memengaruhi pergerakan rupiah pada perdagangan hari ini.

BACA JUGA:  Bitcoin Cs Ternyata Jadi Penyelamat Warga Afghanistan

Pertama, dolar jatuh dari level tertinggi satu tahun pada hari Rabu, karena imbal hasil treasury yang lebih lama turun, setelah data inflasi AS menunjukkan harga naik dengan kuat bulan lalu.

Kedua, risalah dari pertemuan Bank Sentral AS (Federal Reserve) pada September mengonfirmasi pengurangan akan dimulai "segera”.

BACA JUGA:  Bitcoin Joss Lagi, Diam-diam 2 Kripto Ini Ikut Greng, Guys!

Lonjakan harga energi telah menambah kekhawatiran inflasi dan memicu prediksi bahwa Fed mungkin perlu bertindak lebih cepat. Yaitu untuk menormalkan kebijakan, daripada yang diproyeksikan sebelumnya.

Ketiga, sentimen internal.

Ibrahim mengatakan, pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2021 sebentar lagi akan dirilis, dan diperkirakan perekonomian Indonesia akan tumbuh sekitar 3,5 persen sampai 4,5 persen year on year. Walaupun turun dari kuartal II- 2021 sebesar 7,07 persen.

“Namun pemerintah masih optimistis bahwa perekonomian akan kembali bangkit,” ujar Ibrahim dalam risetnya yang diterima GenPI.co, Kamis sore (14/10).

Optimisme tersebut dipengaruhi oleh low base effect dan pengendalian covid-19 yang makin baik.

Low base effect terjadi ketika ekonomi mengalami pemulihan dari basis perbandingan tahun sebelumnya (kuartal ketiga 2020) yang sangat rendah atau minus 3,49 persen.

Keempat, booming komoditas yang masih berlangsung pada kuartal III-2021 cukup membantu pemulihan sektor perkebunan maupun pertambangan.

Hal ini bisa terlihat dari kinerja ekspor masih bisa bertahan positif dengan surplus perdagangan yang menakjubkan, yakni USD 4,7 miliar per Agustus 2021.

Tren pembukaan kembali aktivitas ekonomi pasca covid-19, membuat komoditas Indonesia diperebutkan oleh banyak negara. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co