Optimistis! Wagub UU Targetkan Ekonomi Jawa Barat Tumbuh & Merata

21 November 2021 11:25

GenPI.co - Wakil Gubernur atau Wagub Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum optimistis perekonomian di Jawa Barat kembali tumbuh positif di tahun 2022 mendatang.

Pasalnya, pertumbuhan ekonomi Jabar pada triwulan II 2021 mencapai 6,13 persen secara tahunan (year on year).

Hal ini disampaikan Wagub UU dalam webinar bertajuk "Memaksimalkan Momentum Kebangkitan Ekonomi Jawa Barat Pasca-PPKM" beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:  Susul-Menyusul dengan Papua, Jabar Raih 8 Emas di Peparnas 2021

"Kami tetap optimis, insya Allah tahun 2022 ekonomi Jabar berjalan dengan baik bahkan meningkat,” kata UU dalam siaran pers, Jumat (19/11).

Menurut Wagub UU, menurunnya kasus positif Covid-19 dan pulihnya mobilitas masyarakat pasca pelonggaran PPKM menjadi indikator perekonomian Jabar bakal bangkit di tahun depan.

BACA JUGA:  Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diprediksi Stabil 6 Persen di 2022

Ia mengakui, pandemi Covid-19 memberikan dampak luar biasa pada pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat yang melorot hingga sekitar minus 5%.

"Tapi alhamdulillah hari ini sudah 6 koma sekian persen, sehingga hampir kembali normal tapi belum normal sepenuhnya," ujarnya.

Ke depannya, Wagub UU bersama Gubernur Jabar Ridwan Kamil ingin memanfaatkan momentum pemulihan ini dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata dan memiliki unsur berkeadilan.

"Yang dimaksud merata bukan hanya kabupaten tertentu, atau kecamatan, atau desa/ kelurahan itu-itu saja yang ekonominya meningkat, tapi 27 kota/kabupaten, 5312 desa, 700 kelurahan juga menikmati peluang-peluang ekonomi sehingga ada unsur pemerataan," jelas UU.

Wagub UU berharap ke depannya 50 juta penduduk Jabar dapat menikmati peluang dan peningkatan pertumbuhan ekonomi.

"Jadi tiga indikator keberhasilan ekonomi di Jabar yaitu ekonominya meningkat, di dalamnya ada keadilan dan ada pemerataan," tanda Uu.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Eksekutif & Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat Herawanto mengatakan bahwa  Provinsi Jawa Barat termasuk salah satu provinsi yang ketahanan ekonominya cukup bagus bila dibandingkan provinsi lain, terutama di pulau Jawa.

Pada triwulan II 2021, ekonomi Jabar mencatatkan pertumbuhan positif di angka 6,17% (yoy).

Namun, dengan diberlakukannya PPKM level 4 pada Juli hingga Agustus 2021 yang berdampak pada penurunan aktivitas membuat melambatnya pertumbuhan ekonomi Jabar menjadi 3,43% (yoy) di triwulan III 2021.

"Dengan berbagai perkembangan dan dinamika saat ini PPKM yang telah dilonggarkan maka ekonomi Jabar kembali meningkat yang didasarkan pada pergerakan masyarakat yang mningkat dan mengiringi aktivitas ekonomi yang kembali meningkat," sebut Herawanto. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co