IHSG Diprediksi Menguat di Antara Bursa Saham Kawasan Asia

GenPI.co - IHSG diprediksikan menguat di antara variasi bursa saham kawasan Asia.

Pagi ini, Rabu (5/1), IHSG menguat 7,8 poin atau 0,12 persen ke posisi 6.703,17.

Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,19 poin atau 0,13 persen ke posisi 949,08.

BACA JUGA:  Omicron Masuk Indonesia, IHSG Langsung Anjlok

Tim Riset Phillip Sekuritas menyampaikan indeks saham di Asia pagi ini dibuka variatif.

Indeks tersebut mengikuti pergerakan indeks saham utama di Wall Street semalam dimana DJIA mencatatkan rekor level penutupan tertinggi selama dua hari beruntun.

BACA JUGA:  Analisis Ekonom soal IHSG Setelah Omicron Masuk Indonesia

“Sementara itu, S&P 500 dan Nasdaq bergerak melemah," tulisnya.

Imbal hasil surat utang Pemerintah AS bertenor 10 tahun merangkak naik menjadi 1,65 persen dari 1,63 persen di tengah keyakinan pasar.

BACA JUGA:  Nilai Tukar Rupiah dan IHSG Loyo, Saham LQ45 Rontok

Pasar yakin The Federal Reserve akan menaikkan suku bunga acuan paling tidak sebanyak tiga kali pada tahun ini.

IHSG hari ini diprediksi akan bergerak pada rentang 6.670 hingga 6.720.

Sementara itu, bursa saham regional Asia pagi ini diantaranya indeks Nikkei menguat 11,43 poin atau 0,04 persen ke 29.313,22.

Indeks Hang Seng turun 258,07 poin atau 1,11 persen ke 23.031,77 dan indeks Straits Times terkoreksi 5,6 atau 0,18 persen ke 3.175,53. (ant)