Sri Mulyani: Banyak Negara Berkembang Punya Utang Besar

18 Februari 2022 23:10

GenPI.co - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa banyak negara-negara berkembang dan miskin di dunia yang memiliki masalah utang besar.

Oleh karena itu, Sri menegaskan kerja sama global di antara negara kreditor menjadi sangat penting.

“Kerja sama itu bisa memberikan ruang bagi mereka untuk pulih kembali,” ujarnya dalam konferensi pers, Jumat (18/2).

BACA JUGA:  Pasar Kripto Belum Aman, Treder Wajib Waspada

Sri mengaku senang karena semangat kerja sama di antara negara anggota G20 sangat kuat, apalagi dalam menghadapi masalah ekonomi yang tak mudah.

“Kita semua tahu bahwa pemulihan ekonomi di dunia saat ini berlangsung secara tak merata,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Erick Thohir Bisa Jadi Kuda Hitam di Pilpres 2024, AHY Lewat

Menurut Sri Mulyani, dunia juga tengah menghadapi tantangan-tantangan baru di sektor ekonomi, seperti kenaikan harga komoditas, disrupsi rantai suplai, hingga ketidakcocokan permintaan dan penawaran pasar.

“Tantangan tersebut dapat menyebabkan inflasi serta menciptakan implikasi pada ragam kebijakan di berbagai negara yang berpotensi menyebabkan spill over (tumpahan),” tuturnya.

BACA JUGA:  Sri Mulyani Sebut Ada Risiko Kebijakan Fiskal

Ketidakmerataan pemulihan ekonomi yang dialami negara-negara di dunia saat ini disebabkan oleh ketertinggalan akses vaksinasi dan pembangunan ekonomi.

Selain itu, suasana geopolitik juga menambah tantangan pemulihan global yang dialami oleh para negara anggota G20.

“Kami akan terus memimpin pertemuan G20 jalur keuangan (finance track) tahun ini untuk mewujudkan solusi atas tantangan-tantangan tersebut,” paparnya.

Lebih lanjut, Sri mengatakan bahwa akan diselenggarakan pertemuan sampingan (side meeting) pada April 2022 dengan IMF dan World Bank di Washington DC.

Lalu, Indonesia kembali akan menjadi tuan rumah pertemuan ketiga pada Juli 2022. Pertemuan ketiga finance track akan digelar kembali dengan IMF dan World Bank pada Oktober 2022.

“Hasil dari pertemuan finance track G20 2022 akan menjadi bahan penting bagi pertemuan pimpinan-pimpinan negara pada Oktober 2022,” kata Sri Mulyani. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co