Bertaji, Kurs Rupiah Pagi Ini Menguat ke Rp 14.360 per USD

GenPI.co - Kurs rupiah di pasar spot pada perdagangan, Selasa (1/3), pagi menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Mata uang Garuda terapresiasi 21 poin atau 0,15 persen menjadi Rp 14.360 per USD dari sebelumnya Rp 14.381.

Data Bloomberg menunjukkan, penguatan rupiah tertinggi berada di level Rp 14.351, sementara terendah Rp 14.371.

BACA JUGA:  Wazid Berjaya, Bisnis Startup Tembus Omzet Miliaran Rupiah

Saat pembukaan perdagangan, rupiah ditransaksikan di Rp 14.364 per USD.

Berdasarkan laporan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah ditransaksikan di Rp14.369 per USD dari sebelumnya Rp14.371.

BACA JUGA:  Anies Baswedan Disindir soal Rumah DP Nol Rupiah, Telak Banget

Ditarik dari sepekan terakhir, mata uang Garuda terdepresiasi 0,46 persen.

Dalam sebulan terakhir, rupiah melemah 0,11 persen, tiga bulan 0,39 persen dan transaksi harian secara tahunan (year to date/ytd) 0,78 persen.

BACA JUGA:  Banyak Peminat, Harga Honda Win Tembus Belasan Juta Rupiah

Di kawasan asia dolar AS menunjukkan taji.

Dolar Hong Kong terdepresiasi 0,01 persen, Yen Jepang 0,19 persen, Dolar Singapura 0,10 persen dan Dolar Taiwan 0,14 persen.

Sementara itu, greenback loyo berhadapan dengan mata uang negara maju lainnya.

Euro tercatat menguat 0,19 persen, Poundsterling Inggris 0,04 persen, Dolar Selandia Baru 0,19 persen dan Dolar Kanada 0,01 persen.