Harga Daging Sapi Mahal, Pedagang Sarankan Pemerintah Lakukan Ini

GenPI.co - Pedagang Nur Hasan menyarankan cara jitu yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengatasi kenaikan harga daging sapi.

Hasan mengatakan salah satu caranya, yaitu mengucurkan modal untuk peternak sapi.

"Beli ribuan bibit sapi selama dua tahun, terus peternak suruh mengelolanya," ujar dia kepada GenPI.co saat ditemui di Pasar Rawamangun, Jakarta, Selasa (22/3/2022).

BACA JUGA:  Jelang Ramadan, Harga Cabai Makin Pedas

Hasan menyebut pemerintah nantinya bisa memerintahkan peternak untuk melepas sapi yang telah siap jual kepada masyarakat, termasuk pedagang.

Keuntungan yang didapatkan para peternak kemudian bisa untuk membeli bibit yang lebih banyak lagi.

BACA JUGA:  Harga Telur Ayam Naik Jelang Ramadan, Jangan Kaget Bacanya Ya!

"Stok sapi bakal mencukupi sehingga pemerintah tidak harus kesulitan memenuhi permintaan pasar," ujar pria yang berjualan di lantai 2 Pasar Rawamangun tersebut.

Dia juga menambahkan, salah satu hal yang membuat harga sapi mahal ialah impor.

BACA JUGA:  Jelang Ramadan, Harga Daging Sapi Naik, pedagang Menjerit

Hasan mengaku tidak mempermasalahkan apabila daging sapi mahal, asalkan peternak lokal dapat untungnya.

"Sekarang cuma pengusaha yang mengimpor dan mengekspor saja yang mendapatkan untung," terang dia.

Hasan menuturkan pemerintah harus berani bertindak mengambil risiko untuk perubahan.

"Kalau masih seperti ini, sampai kapan pun enggak bakal kelar permasalahan harga daging sapi," tandasnya.(*)