GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berakhir positif dengan mencetak rekor pada perdagangan, Kamis (24/3).
IHSG ditutup naik 53,57 poin atau 0,76 persen ke 7.049,68. Sementara itu, indeks LQ45 menguat 1,14 persen menjadi 1.023,20.
Dari 686 saham yang diperdagangkan, 268 di antaranya menguat, 242 melemah dan 176 stagnan.
Frekuensi perdagangan tercatat 1,46 juta kali dengan nilai transaksi Rp 15,17 triliun dan 30,89 miliar lembar saham diperjualbelikan.
Sebelas indeks sektoral penggerak IHSG mayoritas menguat, sementara dua di antaranya mencatatkan koreksi.
Sektor transportasi memimpin pelemahan dengan anjlok 0,73 persen.
Kontributor utama yang mengerek indeks ke zona hijau, yaitu sektor bahan baku yang melonjak 1,73 persen.
Investor asing mencatatkan aksi beli bersih (net buy) Rp 1,86 triliun. Di pasar reguler, asing net buy Rp 1,62 triliun.
Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) naik Rp 22 atau 32,35 persen ke Rp 90, PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) naik Rp 9 atau 16,36 persen ke Rp 64 dan PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) naik Rp30 atau 14,42 persen ke Rp 238.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) turun Rp 32 atau 6,87 persen ke Rp 434, PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) turun Rp 22 atau 6,79 persen ke Rp 302 dan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) turun Rp 35 atau 6,67 persen ke Rp 490.
Investor asing tercatat mengoleksi saham BBRI, BMRI hingga BBNI. Sementara itu, BBCA, ITMG dan MTEL menjadi saham yang paling banyak dijual asing.
Berikut selengkapnya bursa saham Asia sore ini:
-Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,25 persen ke 28.110,39
-Indeks SSE Composite turun 0,25 persen ke 3.250,26
-Indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,94 persen ke 21.945,95
-Indeks Komponen Shenzhen turun 0,83 persen ke 12.305,5
-Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,2 persen ke 2.729,66 (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News