Andre Rosiade Tantang PLN Hemat Devisa Rp 60 Triliun, Ini Caranya

GenPI.co - Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade meminta Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo merealisasikan program konversi kompor gas ke listrik.

Menurut Andre, program tersebut bisa menjadi jalan keluar dari masalah kelebihan pasokan listrik.

"Karena, akan ada efisiensi sebesar Rp 60 triliun. Kita bisa menghemat cadangan devisa kita sebesar Rp 60 triliun," kata Andre dalam rapat dengar pendapat Komisi VI DPR RI dengan PLN, Senin (28/3).

BACA JUGA:  PLN Sebut 3 Isu Penting dalam Forum Transisi Energi G20 di DIY

Politikus Gerindra itu mengatakan penggunaan kompor listrik juga sangat ekonomis.

“Untuk memasak 10 liter air, kompor listrik berkapasitas 1.200 watt hanya membutuhkan biaya sebesar Rp 1.200. Sementara itu dengan menggunakan gas elpiji, memakan biaya Rp 6.000,” ujarnya.

BACA JUGA:  Program Dedieselisasi PLN Kunci Indonesia Capai Net Zero Emission

Oleh karena itu, Andre meminta program kompor listrik menjadi fokus utama Dirut PLN pada 2022.

"Saya minta tahun 2022 ini jadi fokus Pak Darmawan Prasodjo,” ucap Andre.

BACA JUGA:  Dukung Transisi Energi, PLN Bangun PLTA Pumped Storage Terbesar

Kompor listrik bisa membuat cadangan devisa terselematkan sebesar Rp 60 triliun.

"Tolong laporkan kepada kami nanti bagaimana perkembangan kompor listrik,” tturunya.

“Bagaimana strategi Bapak dan jajaran di PLN agar kompor listrik ini bisa terwujud sebagai program unggulan," Ande melanjutkan. (*)