GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendukung produksi perdana mobil listrik Wuling EV buatan Indonesia.
“Dengan adanya mobil EV ini diharapkan dapat menciptakan net zero emission dan makin banyak kota-kota yang menggunakan mobil listrik,” ujar Airlangga di Jakarta, Senin (8/8).
Menko Airlangga berkunjung langsung ke PT. SAIC General Motors Wuling (SGMW) Motor Indonesia Cikarang, Jawa Barat.
Dia juga berkesempatan meninjau general assembly pabrik Wuling untuk melihat proses pembuatan mobil listrik serta melakukan test drive.
Berdasarkan data Bloomberg, potensi permintaan Electric Vehicle (EV) di dunia diperkirakan akan terus meningkat dan mencapai sekitar 55 juta unit EV hingga 2040.
"Industri alat angkutan merupakan salah satu yang yang tumbuh cepat dan hingga Q2-2022 dan mampu meneruskan tren pemulihan dan tumbuh 7,35 persen dengan share terhadap PDB yaitu 1,36 persen,” ungkapnya.
Lebih lanjut Airlangga menuturkan bahwa pemerintah memandang optimistis bahwa sektor industri akan mampu terus tumbuh.
Purchasing Manager Index (PMI) Manufaktur Indonesia kembali mengalami ekspansi ke level 51,3 pada Juli 2022 atau meneruskan tren ekspansif 11 bulan berturut-turut.
"Dengan investasi sebesar 1 miliar dolar AS, 10.000 karyawan, dan luas area sebesar 60 hektar, ini juga menjadi salah satu basis ekspor otomotif Indonesia," pungkasnya.
Nantinya mobil listrik Wuling Air EV sebagai kendaraan resmi untuk KTT G20 di Bali mendatang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News