Indonesia dan Amerika Serikat Perkuat Kerja Sama Ekonomi via IPEF

15 Agustus 2023 19:20

GenPI.co - Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat menjalin kerja sama ekonomi dalam bentuk baru melalui Indo-Pacific Economic Framework (IPEF).

Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan menjadi topik prioritas yang dibahas antara Indonesia dan AS.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun sudah melakukan pertemuan dengan Senator AS asal Illinois Tammy Duckworth di Jakarta, Rabu (9/8).

BACA JUGA:  Airlangga Hartarto: Industri Otomotif Backbone Pertumbuhan Ekonomi Nasional

“Indonesia dan Amerika Serikat adalah mitra strategis yang memiliki visi bersama untuk kawasan Indo-Pasifik yang makmur dan stabil,” kata Airlangga.

Dia dan Tammy Duckworth mendiskusikan sejumlah topik strategis, mulai kerja sama IPEF, critical minerals, hingga KTT ASEAN. 

BACA JUGA:  Proses Aksesi Indonesia akan Dimulai, Sekjen OECD Temui Airlangga Hartato

Perundingan IPEF kelima akan digelar pada Oktober 2023 mendatang di Bangkok, Thailand, bertujuan mewujudkan kerja sama ekonomi melalui peningkatan standar dan keterlibatan peran swasta.

Indonesia menggagas pembahasan kerja sama ekonomi critical minerals dalam IPEF sebagai komoditas penting dalam kemitraan jangka panjang. Salah satunya ialah pemanfaatan nikel untuk kendaraan listrik serta komoditas penting lain untuk industri berteknologi tinggi. 

BACA JUGA:  Airlangga Hartarto Dorong Potensi Budi Daya Rumput Laut Nusa Lembongan Bali

Sebagai pemilik cadangan nikel terbesar dunia, Indonesia perlu mempersiapkan ekosistem kebijakan yang inklusif dan transparan.

Dengan demikian, Indonesia bisa menjadi salah satu pemain utama dalam rantai pasok baterai lithium di dunia.

Indonesia perlu mendapatkan kemudahan dalam kebijakan inflation reduction act (IRA) di bawah pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang memberikan tax credits dalam proses manufaktur clean vehicle AS. 

Kemudahan tersebut hanya diberikan kepada negara mitra yang telah menjalin FTA dengan AS. 

Sebagai mitra dalam IPEF, Indonesia mengharapkan bisa memenuhi persyaratan kemudahan dalam cakupan IRA tersebut.

Airlangga dan Duckworth juga membahas perkembangan teknologi nuclear small modular reactor (SMR) yang kerja samanya sedang berjalan. Pembahasan juga dilanjutkan mengenai Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 5-7 September 2023.

Pertemuan tingkat tinggi ASEAN tersebut akan fokus pada pengembangan roadmap menuju Visi ASEAN 2045. 

Oleh karena itu, Indonesia berharap KTT ASEAN tersebut juga dihadiri Presiden AS Joe Biden. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co