Investasi ke Startup AI Anthropic, Amazon Gelontorkan Dana Tambahan USD 2,75 Miliar

30 Maret 2024 14:40

GenPI.co - Amazon pada Rabu mengatakan pihaknya menggelontorkan tambahan USD 2,75 miliar ke Anthropic, sehingga total investasi di startup kecerdasan buatan menjadi USD 4 miliar.

Dilansir AP News, Amazon akan mempertahankan saham minoritas di Anthropic yang berbasis di San Francisco, saingan pembuat ChatGPT OpenAI.

Swami Sivasubramanian, wakil presiden data dan AI di AWS, anak perusahaan komputasi awan Amazon mengatakan, AI generatif siap menjadi teknologi paling transformasional saat ini.

BACA JUGA:  Intel Dapat Investasi USD 8,5 Miliar, Joe Biden Sebut Arizona Masa Depan AS

"Kami yakin kolaborasi strategis kami dengan Anthropic akan makin meningkatkan pengalaman pelanggan kami, dan menantikan apa yang akan terjadi selanjutnya,” katanya.

Raksasa teknologi yang berbasis di Seattle ini melakukan investasi awal sebesar USD 1,25 miliar di Anthropic pada bulan September dan mengindikasikan bahwa mereka berencana untuk berinvestasi hingga USD 4 miliar.

BACA JUGA:  Kemenhub Investigasi Pilot Batik Air Tertidur saat Penerbangan

Kedua perusahaan berkolaborasi untuk mengembangkan apa yang disebut model dasar, yang mendukung sistem AI generatif yang telah menarik perhatian global.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, Anthropic akan menggunakan AWS sebagai penyedia cloud “utama” dan menggunakan chip khusus Amazon untuk membangun, melatih, dan menerapkan model AI.

BACA JUGA:  Dituduh Sesatkan Investor Soal Penjualan iPhone di China, Apple Bayar USD 490 Juta

Ini juga akan memberi pelanggan AWS, yang sebagian besar adalah bisnis, akses ke model pada layanan Amazon yang disebut Bedrock.

Dalam pengumumannya pada hari Rabu, Amazon mengatakan perusahaan seperti Delta Air Lines dan Siemens sudah menggunakan Bedrock untuk mengakses model AI Anthropic.

Investasi ini merupakan contoh terbaru bagaimana perusahaan-perusahaan teknologi besar membelanjakan dananya untuk startup-startup kecerdasan buatan di tengah meningkatnya minat masyarakat dan dunia usaha terhadap teknologi tersebut.

Awal tahun ini, regulator antimonopoli AS mengatakan mereka sedang meninjau investasi tersebut. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co