Elon Musk Kunjungi China, Tesla Disebut Contoh Kerja Sama Ekonomi yang Sukses

30 April 2024 22:30

GenPI.co - CEO Tesla Elon Musk bertemu dengan seorang pemimpin tertinggi pemerintahan di ibu kota China pada hari Minggu, tepat ketika para pembuat mobil di negara itu memamerkan model kendaraan listrik terbaru mereka di pameran otomotif Beijing.

Dilansir AP News, Perdana Menteri China Li Qiang mengatakan kepada Musk bahwa ia berharap AS akan bekerja lebih banyak dengan China dalam kerja sama yang saling menguntungkan.

Dia menyebut operasi Tesla di China sebagai contoh kerja sama ekonomi yang sukses, kata stasiun televisi Pemerintah China, CCTV, dalam program berita malam utamanya.

BACA JUGA:  Elon Musk Gugat OpenAI, Sebut Soal Pengkhianatan dan Penyimpangan

Bagi China, Musk adalah penangkal yang baik atas pembicaraan keras para pejabat AS, yang baru-baru ini terjadi selama kunjungan Menteri Luar Negeri Antony Blinken.

Pernyataan Li juga mencerminkan upaya China untuk menarik investasi asing guna meningkatkan perekonomiannya yang lesu.

BACA JUGA:  Tim Cook Persembahkan Apple Vision Pro, Elon Musk Beri Komentar

Tidak jelas apakah Musk akan mengunjungi pameran otomotif yang berlangsung minggu ini.

Produsen mobil dan perusahaan rintisan China telah meluncurkan sejumlah mobil listrik dalam beberapa tahun terakhir, beberapa diantaranya bersaing ketat dengan Tesla dan menurunkan harga dari pabrikan Amerika tersebut.

BACA JUGA:  Geser Elon Musk, Bos Rumah Mode Mewah Louis Vuitton Jadi Orang Terkaya di Dunia

Laporan online CCTV sebelumnya mengatakan bahwa Musk datang atas undangan Dewan Promosi Perdagangan Internasional China dan bertemu dengan presidennya, Ren Hongbin, untuk bertukar pandangan mengenai kerja sama lebih lanjut dan topik lainnya.

Tesla memiliki basis manufaktur besar di Shanghai untuk penjualan domestik di Tiongkok dan ekspor ke Eropa dan wilayah lain.

Mereka memangkas harga di China seminggu yang lalu, menurunkan Model 3 menjadi 231.900 yuan (USD 32.700) dan Model Y menjadi 249.900 yuan (USD 35.200), menyusul penurunan serupa di AS.

Uni Eropa telah meluncurkan penyelidikan terhadap subsidi China untuk industri kendaraan listrik yang dapat menyebabkan tarif pada kendaraan listrik buatan Tiongkok, termasuk mobil Tesla.

Subsidi energi ramah lingkungan telah membantu mentransformasi pasar otomotif China, dengan kendaraan listrik mencapai sekitar seperempat penjualan mobil baru tahun lalu, sehingga mengurangi permintaan kendaraan bertenaga bensin. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co