GenPI.co - Saham Intel melonjak sebelum pasar dibuka hari Selasa setelah pembuat chip itu mengatakan akan membuat beberapa chip kecerdasan buatan khusus untuk Amazon Web Services karena berupaya menyegarkan kembali bisnisnya.
Dilansir AP News, CEO Pat Gelsinger mengatakan dalam sebuah pesan kepada karyawan Senin malam bahwa Intel akan membuat chip kain AI untuk divisi layanan cloud Amazon di bisnis pengecorannya, divisi yang sedang berjuang yang katanya akan menjadi anak perusahaan Intel.
“Struktur anak perusahaan akan membuka manfaat penting,” kata Gelsinger.
“Struktur ini memberikan pelanggan dan pemasok pengecoran eksternal kami pemisahan dan independensi yang lebih jelas dari Intel lainnya. Yang terpenting, struktur ini juga memberi kami fleksibilitas di masa mendatang untuk mengevaluasi sumber pendanaan independen dan mengoptimalkan struktur modal setiap bisnis untuk memaksimalkan pertumbuhan dan penciptaan nilai bagi pemegang saham.”
Harlan Sur dari JP Morgan yakin bahwa menjadikan bisnis pengecoran sebagai anak perusahaan adalah langkah logis selanjutnya.
"Kami yakin langkah ini merupakan perkembangan alami untuk mendorong transparansi dan pengambilan keputusan/efisiensi yang lebih baik dan karenanya tidak boleh dipandang sebagai sesuatu yang mengejutkan," tulis analis tersebut dalam sebuah catatan kepada klien.
Sur memperkirakan peralihan tersebut mungkin dapat menyebabkan spin out bisnis dalam beberapa tahun ke depan.
Sebuah dewan yang mencakup direktur independen akan dibentuk untuk anak perusahaan yang direncanakan.
Gelsinger juga memberikan informasi terbaru tentang upaya pemangkasan biaya Intel.
Eksekutif tersebut mengatakan bahwa pembuat chip tersebut, melalui pensiun dini sukarela dan penawaran pemutusan hubungan kerja, telah mencapai lebih dari setengah jalan menuju target pengurangan tenaga kerjanya sekitar 15.000 pada akhir tahun.
Ia menambahkan bahwa "keputusan sulit" masih perlu dibuat, dengan pemberitahuan kepada karyawan yang terdampak pada pertengahan Oktober.
Intel juga berencana untuk mengurangi atau keluar dari sekitar dua pertiga aset real estatnya di seluruh dunia pada akhir tahun.
Saham Intel Corp. melonjak hampir 7% dalam perdagangan pra-pasar. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News