Lima Event Besar Bogor Sepanjang Agustus

Bogor layak jadi destinasi liburan disepanjang Agustus 2018. Memeriahkan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73, kota tersebut sudah menyiapkan 5 event. Agenda yang ditawarkan sarat nilai. Ada unsur nasionalisme, kearifan lokal, hingga kolaborasi besar dengan torch relay Asian Games 2018.

“Kota Bogor sudah menyiapkan lima agenda wisata sepanjang Agustus. Hal ini memang menjadi paket untuk menyambut perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia. Kebetulan ada momentum besar terkait dengan Asian Games. Dan, Kota Bogor juga dilewati pawai obor Asian Games ini,” ungkap Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, kemarin.

Festival Merah Putih (FMP) menjadi sajian pembuka menyambut HUT RI. Memasuki penyelenggaraan tahun ketiga, rangkaian agenda dimulai dengan pemasangan 17.845 bendera. Bendera Merah Putih ini akan dipasang disepanjang jalan protokol Bogor selama satu bulan penuh.

“FMP ini sudah menjadi agenda tahunan Kota Bogor. Startnya dimulai sejak memasuki Bulan Agustus. Penandanya pemasangan Bendera Merah Putih. Nantinya bendera ini akan terpasang satu bulan penuh. Hal ini sebagai penghormatan atas jasa para pahlawan,” terangnya.

Tensi FMP kemudian dinaikan pada Minggu (5/8). Agendanya mengarak Bendera Merah Putih raksasa dengan ukuran 5x100 meter. Arak-arakan Bendera Merah Putih ini akan dimulai Balaikota Bogor lalu menuju Lapangan Pusdikzi. Rute berikutnya menuju Jalan Sudirman, Kota Bogor. Ade menambahkan, sudah ada 13 rangkaian sub event FMP yang disiapkan.

“Rangkaian sub event dari FMP sendiri ada banyak sekali. Jumlahnya sampai 13, diantaranya agenda opening ceremony. Pembukaan FMP ini rencananya dilaksanakan di Kebun Raya Bogor pada tanggal 11 Agustus. Pembukaannya rencananya oleh Presiden Joko Widodo,” lanjutnya lagi.

Sehari berikutnya, digelar pesta rakyat. Disajikan pada Minggu (12/8), helaran ini berupa pawai seni budaya. Lokasinya memanjang berada di Jalan Sudirman hingga Taman Kencana. Helaran seni budaya ini melibatkan 5.000 peserta. “Kearifan lokal Kota Bogor tetap ditampilkan. Jenisnya ada banyak karena jumlah pesertanya mencapai 5.000 orang. Konsepnya diantaranya pawai seni budaya,” jelas Ade lagi.

Kemeriahan Kota Bogor dijamin terus berlanjut pada Selasa (14/8). Sebab, dalam waktu bersamaan Kota Hujan ini merilis torch relay Asian Games 2018 dan peringatan Hari Pramuka Nasional.

Ade menerangkan, pelaksanaan pawai obor Asian Games dan Peringatan Hari Pramuka akan diatur sedemikan rupa. Tujuannya, agar teknis pelaksanaannya tidak saling berbenturan. Sebab, Asian Games ini merupakan hajat nasional yang disaksikan masyarakat internasional. Posisi pawai obor tersebut juga sangat strategis, terutama branding pariwisata dan potensi lain Kota Bogor.

Pesta meriah Kota Bogor lalu berlanjut hingga tanggal 17 Agustus. Selain upacara peringatan, Kota Bogor juga menyiapkan berbagai kegiatan pendukung. Rangkaian pesta lalu mengerucut kepada program Istana untuk Rakyat (Istura). Digelar 27-31 Agustus, Istura ini juga familiar sebagai ‘Istana Open’.

Program Istura ini merupakan kunjungan ke Istana Bogor bagi khalayak umum. Program ini terbuka gratis. Istura ini rencananya dirangkai dengan agenda kunjungan ke museum yang juga dibuka gratis. Sedikitnya ada empat museum yang dibuka, seperti Museum Perjeongan, PETA, Alam Nusantara, juga Tanah.