GenPI.co - Penyanyi Jawa Timur Lies Damayanti mengaku ikut merasakan dampak pemberlakuan PPKM Darurat.
Sebab, dia tidak bisa mengisi acara off air. Selain itu, Lies juga tidak bisa menjalankan usahanya sebagai perias pengantin.
“Penyanyi dan perias pengantin ikut menderita. Banyak job yang sudah DP akhirnya batal," kata Lies, Sabtu (17/7).
Pelantun lagu Alun-Alun Mojokerto itu menambahkan, mulai pertengahan Juli merupakan bulan besar dalam kalender Jawa.
Menurut dia, banyak masyarakat yang menggelar hajatan mulai pertengahan Juli.
“Penyanyi dan perias panen. Namun, karena PPKM, nasib perias merana," imbuh Lies Damayanti.
Dia menambahkan, para vendor yang berkaitan dengan pesta pernikahan pun menjerit.
Lies lantas mencontohkan rekannya yang bekerja sebagai perias pengantin.
Menurut Lies, rekannya itu mendapatkan job merias di kawasan Bulak Banteng, Surabaya.
"Padahal hanya merias untuk akad nikah, tetapi sudah didatangi aparat,” kata Lies. (dmr/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News