Tips Berkencan dengan Wanita yang Sedang dalam Proses Perceraian

GenPI.co - Berkencan dengan wanita yang sedang dalam proses perceraian merupakan tantangan tersendiri. 

Sangat sulit untuk memenangkan cinta, kepercayaan, dan persahabatan dari seseorang yang sedang kehilangan kepercayaan pada semua hal seperti itu. 

Karena itu, penting untuk mempersiapkan dan menyadari dengan baik saat berkencan dengan seorang wanita yang sedang mengalami perceraian. 

BACA JUGA:  Begituan Setelah Melahirkan, Begini Caranya Agar Tak Sakit!

Berikut adalah beberapa tips untuk melakukannya.

Pahami Ekspektasi

BACA JUGA:  Teman Palsu akan Bersikap Begini, Pada Akhirnya Kamu pun Hancur

Kegembiraan dan ekspektasidari sebuah  hubungan baru tidak akan sama ketika kamu berkencan dengan wanita yang sedang mengalami perceraian. 

Setiap wanita yang berurusan dengan proses perceraian saat berkencan pada saat yang sama sedang menangani dua hubungan yang berpotensi rumit. 

BACA JUGA:  Sahabat Jadi Cinta, Simak 4 Tandanya!

Yang satu berakhir, dan yang lain baru saja mulai. Jadi, menjalin hubungan dengan wanita seperti itu membutuhkan kesabaran tingkat tinggi.

Jangan lupakan anak-anak 

Jika wanita memiliki anak, maka kamu berada di tempat yang lebih sulit. Kamu perlu memahami bahwa mungkin perlu beberapa saat bagi anak-anak untuk mengenalimu. 

Mereka sudah sangat bingung tentang pria baru dalam kehidupan ibu mereka dan tidak yakin bagaimana menghadapimu dengan tepat. 

Kamu hanya bisa memulai interaksi ketika mereka sudah mulai mrasa nyaman denganmu.

Dia mungkin memiliki harapan yang tinggi darimu

Wanita yang telah melalui perceraian tahu lebih banyak tentang hubungan dibandingkan denganmu. 

Mereka menyadari semua jebakan yang dapat merusak hubungan baru. Dengan demikian, mereka mungkin mengharapkan kamu untuk berperilaku lebih dewasa dan bertanggung jawab.

Bersiaplah untuk tarik ulur

Seorang wanita yang mengalami perceraian mungkin akan  bermain tarik ulur. Kamu mungkin orang yang tepat yang muncul di waktu yang tepat. Namun, dirimu mungkin bukan mitra jangka panjang utamanya. 

Karena itu, penting untuk berhati-hati dan mengingat bahwa ini bisa berubah menjadi hubungan jangka pendek. 

Di sisi lain, juga bijaksana untuk mempertimbangkan kemungkinan dia membuat hubungan yang baru ditemukan ini menjadi serius jika hubungan sebelumnya sangat tidak bahagia.(*)