GenPI.co - Cinta itu buta. Namun, jangan pernah menjadi budak cinta. Apalagi menjadi korban cinta fatamorgana.
Apa jadinya sejak pendekatan, hanya kamu yang terus berusaha berjuang untuk merajut hubungan tersebut.
Jangan-jangan sebenarnya kamu sudah terlanjur bucin sampai nggak melihat fakta bahwa kamu mengemis cinta pada si dia.
Waspadalah, jika tindakan ini diteruskan, kamu akan terjebak dalam hubungan yang salah nantinya.
Berikut GenPI.co membeber tanda-tanda kamu jadi pengemis cinta ke gebetan.
1. Rela digantung dan dimanfaatkan
Tanda kamu sedang mengemis cinta tanpa sadar adalah ketika hubunganmu dengan sang gebetan nggak pernah ada kejelasan.
Berulang kali kamu meminta kejelasan itu, kalian hanya berujung pada pertengkaran.
Herannya, kamu malah terima saja diperlakukan demikian dan terus dimanfaatkan. Sadarlah kawan!
2. Rela disakiti berkali-kali
Cinta memang bisa membuat buta. Bahkan, disakiti berkali-kali pun kita masih bisa dengan mudahnya memaafkan jika memang sudah cinta.
Tapi, kamu harus pandai membedakan antara mencintai dan dibodohi.
Kesalahan yang dia lakukan, jika sudah berkali-kali dan terus berulang, sudah sepatutnya kamu pertanyakan keseriusannya. Jangan-jangan dia cuma main-main saja.
3. Selalu memberi tanpa pernah menerima
Dalam menjalin hubungan yang sehat, tentu diperlukan adanya keseimbangan, terutama dalam hal memberi dan menerima.
Jika kamu menyadari selama ini kamu selalu jadi pihak yang memberi dan nggak pernah sedikit pun menerima apa-apa dari si dia, bahkan sebuah perhatian kecil sekali pun, maka ini saatnya kamu untuk sadar.
Dia mungkin nggak pernah benar-benar punya perasaan padamu.
4. Masih tetap berusaha percaya
Jika kebohongan yang dilakukan si dia adalah sesuatu yang fatal, ini waktunya kamu untuk menyadarkan diri.
Jangan hanya karena cinta, kamu jadi memaklumi berbagai kebohongan yang dia ucapkan padamu.
Ingat, seseorang yang sudah terbiasa bohong, akan dengan mudahnya mengucapkan kebohongan yang lainnya.
5. Bertepuk sebelah tangan
Jika gebetan sudah mengaku nggak punya perasaan apa-apa padamu, maka itu artinya kamu wajib mundur.
Kamu berhak dan pantas untuk bahagia. Jangan biarkan dirimu terus mengemis cinta dari seseorang yang nggak bisa memberikan cintanya untukmu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News