Awas, ada Risiko Perselingkuhan dalam Hubungan yang Bahagia

GenPI.co - Perselingkuhan bahkan bisa terjadi dalam hubungan yang bahagia. Hal ini tampak janggal lantaran salah satu ciri pasangan yang bahagia adalah merasa puas terhadap satu sama lain.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Mari kita lihat mengapa orang-orang yang berada dalam hubungan yang bahagia bisa terlibat dalam perselingkuhan. 

Merasa diabaikan

BACA JUGA:  Trik Psikologis Bisa Bikin Kamu Diingini Lawan Jenis - Cobalah!

Merasa diabaikan dalam hubungan adalah alasan umum mengapa pasangan akhirnya saling mengkhianati. 

Salah satu pasangan mencari perhatian dan perhatian tetapi ketika tidak dapat menerimanya, mereka bertindak dan menyelingkuhi pasangannya. 

BACA JUGA:  Tips Zoya Amirin untuk Pengantin Baru, Bisa Kuat Semalaman

Ketika orang lain memperhatikan mereka, mereka segera menuju yang lain.

berbeda keinginan

BACA JUGA:  Trik Top Zoya Amirin untuk Suami yang Terus-terusan Minta Jatah

Pasangan yang memiliki gairah yang bertentangan dan hasrat yang berbeda sering kali merasa tidak nyaman untuk berbagi fantasi di ranjang mereka satu sama lain.

Dan ketika mereka tidak dapat memenuhi kebutuhan biologis satu sama lain, mereka mencari orang yang dapat memenuhinya, meskipun bahagia dalam cinta.

Sensasi

Orang yang bahagia mencari cara untuk memuaskan dahaga mereka akan sensasi dalam hidup mereka. 

Mereka terus-menerus mencari kegembiraan dalam kehidupan duniawi mereka dan selingkuh dari pasangan mereka bisa menjadi salah satu cara mereka bisa merasakan adrenalin mengalir deras di pembuluh darah mereka.

Kurangnya kejelasan

Ketika orang tidak memiliki kejelasan dalam hubungan mereka, mereka berpaling kepada orang-orang yang dapat memberi mereka arahan. 

Dan terkadang, ini bisa menjadi sangat negatif karena mereka merasa selingkuh dengan orang lain akan membantu mereka menyadari nilai pasangannya. 

Pemikiran bengkok ini ada dan cukup sering terjadi.

Keragu-raguan

Ketika pasangan dalam hubungan baru atau cinta cukup ragu-ragu tentang apa yang sebenarnya mereka inginkan, mereka akhirnya selingkuh dari pasangan mereka karena emosi yang tidak diketahui. 

Ini tidak mempengaruhi keadaan pikiran bahagia orang tersebut, jadi terlepas dari bagaimana mereka secara alami, mereka dapat menipu orang penting mereka.(*)