GenPi.co - Pementasan ‘Panembahan Reso’ karya WS Rendra akan segera digelar pada tanggal 19 dan 20 Desember 2019 di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Persiapan untuk pementasan mahakarya tersebut saat ini telah masuk dalam tahap persiapan untuk latihan.
“Sejauh ini proses yang sudah dilakukan adalah persiapan untuk memasuki tahap latihan. Bulan Agustus akan dimulai kerja lapangan atau latihan karya,” kata Yessy Apriati, Pimpinan Produksi ‘Panembahan Reso’ (20/7).
Baca juga :
Jadi Ratu Dara, Ine Febriyanti Tampil Bengis di Panembahan Reso
Nostalgia Panembahan Reso 1986, Pentas Non Stop 7 Jam
Jajal Main Teater di Panembahan Reso, Ini PR Ucie Sucita
Sebelumnya, mahakarya ‘Panembahan Reso’ dipentaskan pertama kali pada tahun 1986. Untuk mengenang W.S. Rendra, mahakarya tersebut ditampilkan kembali agar dikenal oleh generasi milenial Indonesia. Namun, dalam pertunjukkan kali ini durasi ‘Panembahan Reso’ yang awalnya 5 jam akan dipersingkat menjadi 3 jam.
Selain itu, Yessy juga menjelaskan bahwa pementasan ‘Panembahan Reso’ di tahun 2019 ini akan diberikan beberapa sentuhan tambahan, untuk memperkuat pertunjukan teater tersebut.
Pementasan ‘Panembahan Reso’ sendiri merupakan kolaborasi yang melibatkan nama-nama yang tidak asing lagi dalam dunia seni teater, seperti Whani Darmawan, Sha Ine Febriyanti, Gigok Anuraga, Djarot Budi Darsono, Kodok Ibnu Sukodok, dan Meong Purwanto. Selain itu, juga akan turut bermain dalam pentas ini Dedek Witranto, Maryam Supraba, Sruti Respati, Ruth Mariani, Ucie Sucita dan Dimas Danang.
“Pementasan Panembahan Reso kali ini adalah kerja kolaborasi yang melibatkan banyak nama-nama yang tidak asing lagi dalam dunia seni teater, tari, musik, film dan seni rupa,” ujar Yessy.
Tonton lagi :
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News