4 Penyebab Rambut Rontok Yang Sering Kamu Tidak Sadari

GenPI.co - Dokter Umum Damar Upahita menjelaskan kerontokan menjadi salah satu hal yang cukup banyak dikeluhkan bagi kaum hawa.

Pasalnya, mengalami rambut rontok sebanyak 50-100 helai rambut per hari, merupakan hal alami terjadi.

Meski jumlahnya terdengar menyeramkan, hal tersebut bisa dikurangi dengan cara menghentikan beberapa aktivitas yang sering tidak disadari beresiko membuar rambut rontok berlebih.

BACA JUGA:  Aksi Heroik 2 Prajurit TNI Lumpuhkan 9 Begal di Pasar Kebayoran

"Rambut rontok berlebih bisa menyebabkan kebotakan. Maka, penting untuk mengetahui penyebab dari kerontokan tersebut sebelum mencari cara mengatasinya," jelas Damar kepada GenPI.co, Senin (9/5).

Berikut adalah 4 penyebab rambut rontok yang sering tidak disadari:

1. Menarik sisir

BACA JUGA:  Menkes Budi Gunadi Sampaikan Kabar Soal Covid-19, Harap Disimak

Saat menyisir rambut pastinya tidak jarang mengalami tersangkut. Untuk melepaskan hal tersebut, tidak jarang menarik sisir seenaknya.

Alhasil menyebabkan banyak rambut rontok ini disebabkan hal tersebut. Bila dilakukan secara terus menerus tidak hanya membuat kulit kepala menjadi sakit, tapi juga kebotakan

2. Menggosok rambut dengan kuat

BACA JUGA:  Anak Kepala BIN Jadi Saingan Gibran Rakabuming di Pilgub Jateng

Saat keramas tentu banyak orang mempunyai kebiasaan mengeringkan rambut basah dengan cara mengosoknya dengan handuk secara kuat.

Hal tersebut dianggap bisa mengeringkan rambut secara cepat. Namun, hanya akan membuat rambut rontok berlebih.

3. Berlebihan menggunakan alat styling

Menggunakan alat styling seperti sudah kewajiban wanita untuk menata rambut indahnya.

Namun, perlu diperhatikan bila terlalu sering dengan suhu sangat panas justru dapat merusak rambut kamu.

Akibatnya cepat atau lambat rambut akan kehilangan kelembapan dan rentan patah

4. Kelebihan Vitamin A

Kelebihan vitamin A rupanya dapat menyebabkan rambut rontok. Sangat disarankan untuk memilih suplemen yang mengandung vitamin A 5000 IU atau 1500 mikrogram terlebih dulu, agar kerontokan tidka terlalu parah. (*)