GenPI.co - General Manager Sales and Marketing Revlon Indonesia, Deby Wibisana, menegaskan isu kebangkrutan Revlon di Amerika Serikat (AS) tak mempengaruhi Indonesia.
Pasalnya, ada perbedaan perusahaan yang menaungi Revlon AS dengan Revlon Indonesia.
"Sebenarnya itu tidak ada hubungan dengan Indonesia karena kami di bawah naungan PT Tempo Scan Pacific," kata Deby, dilansir dari Antara, Kamis (7/7).
Menurut Deby, penjualan produk-produk Revlon Indonesia masih berjalan lancar.
Selain itu, suplai bahan baku yang berasal dari luar negeri juga masih tetap aman.
Penjualan di tengah pandemi belakangan kian meningkat karena konsumen mulai bisa berbelanja secara langsung.
"Pertumbuhan pun double digit," katanya.
Lebih lanjut, Revlon Indonesia baru meluncurkan rangkaian acara "Bebas Tentukan Pilihan" sebagai kampanye yang juga merayakan kiprah jenama itu selama 90 tahun.
Deby menambahkan, kehadiran kampanye ini menjadi bukti eksistensi Revlon Indonesia.
"Kita harapannya masih terus ada, terbukti event ini kita jalankan dengan meriah,” imbuh dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News