GenPI.co - Dalam ilmu psikologi, main boneka termasuk dalam kegiatan permainan pura-pura (pretend play) atau permainan imajinatif (fantasy play).
Bermain boneka untuk si kecil, terutama anak perempuan memiliki 3 keistimewaan luar biasa untuk pertumbuhan. Simak ulasannya berikut dilansir dari Hello Sehat.
Menurut studi yang diterbitkan oleh jurnal Social Science, bermain dengan boneka dapat mendukung keterampilan sosial pada perkembangan awal anak.
Studi tersebut menunjukkan bahwa bermain pura-pura dapat mengaktifkan daerah otak yang terkait dengan pemrosesan informasi sosial dan empati anak.
Hal ini memungkinkan anak-anak untuk mengembangkan empati dan keterampilan sosialnya.
Selain mengembangkan keterampilan sosial, hasil penelitian yang dilakukan oleh Cardiff University tersebut juga menunjukkan manfaat bermain boneka dalam mengembangkan kasih sayang.
Para ahli neurologi dari universitas tersebut menyebutkan bahwa permainan pura-pura dapat membangun dan mengembangkan rasa belas kasih anak.
Dari sini, ia dapat berlatih cara-cara merawat benda atau makhluk hidup lainnya dan memperlakukan mereka dengan baik.
Ketika bermain boneka, misalnya boneka bayi, anak memainkan peran sebagai ibu.
Mereka belajar dan mempraktikkan kembali apa yang mereka lihat dari kebiasaan ibu mereka. Hal ini dapat mengembangkan sifat tanggung jawab anak.
Melalui permainan ini, anak lebih mudah mengetahui bagaimana caranya merawat hewan peliharaan atau adiknya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News