Pakar Sarankan Kebiasaan Mengonsumsi Makanan Manis Dihilangkan

06 Mei 2023 17:40

GenPI.co - Dokter gizi Dr dr Samuel Oetoro menyarankan supaya masyarakat menghilangkan kebiasaan mengonsumsi makanan manis.

Menurut dia, mengonsumsi gula yang berlebih bisa memicu berbagai penyakit, mulai dari kegemukan, diabetes sampai kanker.

“Sel kanker itu makanannya gula. Gula juga bisa menyebabkan penuaan dini berjalan lebih cepat,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (6/5).

BACA JUGA:  Pakar Nutrisi Bagikan Tips Makan Buah Agar Dapat Manfaat Maksimal

Doktor ilmu gizi lulusan Universitas Indonesia tersebut mengungkapkan gula juga bisa membuat sesorang lebih emosional.

“Setelah makan (makanan manis) kita akan merasa segar. Tetapi setelah beberapa jam bisa lemas,” tuturnya.

BACA JUGA:  Pakar Nutrisi Bagikan Cara Membiasakan Mengonsumsi Makanan Sehat

Menurutnya, produsen makanan pun membuat produk pengganti gula karena melihat risiko kesehatan yang bisa ditimbulkan.

Namun, Samel menganjurkan supaya masyarakat menghilangkan kebiasaan mengonsumsi makanan manis.

BACA JUGA:  Pakar Siber Sebut Banyak Aplikasi Gawai Menjadi Rentan Peretasan

“Kandungan dari pengganti gula itu pemanis. Penelitian sementara ini, aman. Tapi yang terbaik adalah melupakan rasa manis di mulut,” ujarnya.

Samuel mengatakan seseorang suatu saat akan mencari makanan manis jika kebiasaan itu tidak dihilangkan.

“Jika kebiasaan mengonsumsi makanan manis tak dihilangkan, suatu saat akan kembali mencarinya,” ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co