3 Tanda Ketidakdewasaan Emosional dalam Hubungan Asmara

11 Oktober 2023 17:00

GenPI.co - Terdapat tiga tanda ketidakdewasaan secara emosional dalam sebuah hubungan asmara.

Salah satu alasan utama hubungan asmara yang tidak bahagia adalah ketidakdewasaan emosional pada salah satu atau kedua pasangan.

Pada awalnya, ini mungkin tidak tampak seperti masalah besar, dan masalahnya bisa jadi kecil, tetapi jika ada tanda-tanda, kemungkinan besar masalahnya akan meningkat.

BACA JUGA:  Ramalan Asmara: Zodiak Gemini Butuh Perhatian, Leo Bikin Jatuh Cinta, Capricorn Jangan Baper

Mampu mencegah semua rasa sakit dan penderitaan yang terjadi karena ketidakdewasaan seseorang akan lebih mudah jika Anda tahu apa yang harus dicari.

Berikut ini adalah tiga tanda ketidakdewasaan secara emosional yang bisa merusak hubungan asmara, dilansir dari brightside, Rabu (11/10).

BACA JUGA:  3 Tanda Pasangan Breadcrumbing, Hubungan Asmara Terancam Pupus

1. Pasangan Anda Tidak Bersungguh-sungguh

Menurut psikolog Nick Wignall, jatuh cinta adalah perasaan yang luar biasa dan, karena itu, kita cenderung fokus pada hal-hal yang baik dan mengabaikan tanda bahaya.

BACA JUGA:  Ramalan Asmara: Zodiak Gemini Sedang Marah, Taurus Percaya Insting, Sagitarius Memendam Rasa

Anda harus bisa melihat tanda-tanda peringatan ini sejak awal. Dan salah satu yang paling jelas adalah ketika Anda menyadari bahwa pasangan Anda mengatakan sesuatu tapi tidak bersungguh-sungguh.

Ini adalah tanda yang sangat jelas dari ketidakdewasaan emosional.

2. Selalu Ingin Kepastian Atau Merasa Curiga

Meski pun tidak apa-apa dan sangat normal untuk meminta atau membutuhkan kepastian, kadang-kadang hal ini dapat menjadi masalah jika dilakukan secara terus-menerus.

Ini bisa berupa mengirim pesan singkat tanpa henti, menganalisis raut wajah seseorang, atau meminta kepastian yang kosong.

Dan jika kita melakukan yang terbaik untuk meyakinkan pasangan kita, meskipun dengan niat yang baik, hal ini dapat memperburuk keadaan mereka dan hubungan.

3. Selalu Ingin Benar

Ini bukanlah masalah besar, karena kita semua mungkin pernah melakukannya.

Orang suka menjadi benar dan memenangkan argumen, tetapi terkadang perasaan pasangan Anda lebih penting daripada kepuasan yang diberikan untuk 'menjadi benar' kepada Anda.

Jika seseorang melakukan hal ini secara teratur, ini adalah tanda bahaya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co