4 Kondisi Anak Batuk Pilek yang Tidak perlu Diberi Obat, Orang Tua perlu Tahu

26 Oktober 2023 09:00

GenPI.co - Dokter spesialis anak dari Kelompok Staf Medis Kesehatan Anak RSUPN Dr. Cipto Mangungkusumo Prof Bambang Supriyatno mengungkapkan kondisi anak batuk pilek tidak harus mendapat obat.

Bambang mengatakan ada setidaknya empat kondisi anak batuk pilek tidak harus mendapat obat. Salah satunya yakni si kecil masih bisa tidur dengan nyaman.

“Anak masih aktif, makan minum oke, berat badan juga tetap naik, tidak perlu diberi obat,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (26/10).

BACA JUGA:  Tips Menyikapi Anak Suka Coret Tembok, Orang Tua Tidak perlu Memarahinya

Bambang menyampaikan ketika anak masih dalam empat kondisi tersebut maka cukup ditangani dengan pemberian obat luar, seperti balsem atau pelega hidung.

Menurut Bambang, anak batuk pilek tidak perlu diberi antibiotik karena 80 persen penyebab sakit ini merupakan infeksi virus.

BACA JUGA:  Orang Tua Berperan Penting Cegah Anak Menciptakan Persaingan Tidak Sehat

Dia menyebut hanya 10 persen saja anak batuk pilek karena bakteri dan perlu diberikan antibiotik dalam penanganannya.

“Anak mengalami infeksi saluran pernapasan akut bagian atas, kayak radang tenggorokan, selesma tidak perlu diberi antibiotik,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pentingnya Memperkenalkan Tradisi Keluarga kepada Anak

Bambang mempersilakan para orang tua memberi herbal ketika anak mengalami batuk pilek. Hanya dengan catatan mengetahui dosis dan jenis herbalnya.

Bambang mengatakan normalnya anak batuk pilek berlangsung empat sampai lima kali per tahun dengan durasi tiga sampai lima hari.

Sedangkan untuk anak yang memiliki riwayat alergi biasanya durasi batuk pilek lebih lama yakni enam sampai tujuh kali per tahun.

“Sebaiknya anak dibawa ke dokter ketika selama tiga hari batuk pilek tidak mengalami perbaikan,” ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co