Tips Menangani Anak Menelan Cairan Berbahaya, Segera Bawa ke Rumah Sakit!

GenPI.co - Pakar kesehatan anak Dr dr Ariani Dewi Widodo membagikan tips menangani anak menelan cairan berbahaya secara tidak sengaja.

Cairan yang masuk kategori bahaya jika ditelan ini di antaranya minyak tanah, soda api, deterjen, pembersih lantai, sabun cuci piring, sabun cuci tangan hingga air aki.

Ariani mengatakan orang tua atau orang dewasa supaya tidak meminta anak segera memuntahkan cairan berbahaya yang ditelah tersebut.

BACA JUGA:  3 Cara Membantu Anak Menjalin Persahabatan

“Hal yang paling tidak boleh adalah membuat anak memuntahkannya. Biasanya kan itu reflek orang tua ya,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (11/11).

Dia mengungkapkan ketika cairan berbahaya sudah tertelan maka bisa menimbulkan kerusakan jaringan. Kemudian kalau diminta memuntahkannya, maka justru kerusakannya bisa lebih berat.

BACA JUGA:  Apakah Anak Mudah Marah? Orang Tua Perlu Lakukan 5 Cara

Ariani menyampaikan risiko meminta anak memuntahkan cairan berbahaya tersebut yakni bisa masuk ke saluran napas sehingga menimbulkan kerusakan.

“Penanganan nomor satu pada anak yang menelan cairan, harus langsung dibawa ke rumah sakit,” tuturnya.

BACA JUGA:  Orang Tua yang Suka Mengontrol Bisa Membuat Anak Mengalami Gangguan Dismorfik Tubuh

Lanjut dia, tenaga kesehatan di rumah sakit akan mencoba menetralkan dan mengeluarkan cairan berbahaya itu tanpa melalui jaringan.

Ariani mengatakan penanganan kasus tersebut bisa lebih mudah dilakukan ketika begitu ada kejadian, anak segera dibawa ke rumah sakit.

“Untuk pencegahannya, bersihkan rumah secara berkala. Jangan tinggalkan benda-benda kecil di bawah. Bayi biasanya merangkak dan bisa menemukan benda di kolong,” ucapnya. (ant)